6 Komposisi Bahan Skincare yang Wajib Dihindari Pemilik Kulit Sensitif

Meneliti komposisi bahan dalam sebuah produk sebelum kita menggunakannya itu penting banget. Apalagi jika kamu memiliki kulit sensitif yang rentan mengalami iritasi, harus ekstra hati-hati sebelum menggunakan produk baru. Beberapa komposisi bahan di bawah ini sebaiknya wajib kamu hindari, karena kalau tidak besar kemungkinan muncul iritasi pada kulit kalian.
1. Pewangi

Bahan pewangi mengandung banyak campuran kimia yang tidak bersahabat dengan tipe kulit sensitif. Produk seperti pelembab, cleansing wipes atau serum biasanya mengandung aroma yang meskipun tidak tajam di hidung namun tetap berdampak di kulit penggunanya. Untuk menghindari hal itu sebaiknya kamu memilih produk dengan label fragrance free, yang menandakan tidak ada wangi tambahan yang dimasukan ke dalam produk tersebut.
2. Bahan pengawet

Bahan pengawet digunakan dalam rangkaian komposisi skincare agar produk dapat bertahan lama dalam keadaan yang masih segar. Contoh beberapa bahan pengawet yang biasa ditemukan ialah paraben. Komposisi paraben yang masih dalam batas wajar sah-sah saja digunakan namun bagi pemilik kulit sensitif ini tidak dapat ditoleransi, paraben akan menimbulkan alergi dan ruam merah. Bahan pengawet lain yang juga sebaiknya dihindari adalah Methylisothiazolinone.
3. Sulfat

Sulfat kerap digunakan dalam produk perawatan jerawat karena sifatnya yang ampuh mengeringkan dan menenangkan peradangan. Namun bila digunakan pada kulit sensitif komposisi tadi akan membuat kulit kehilangan minyak alaminya, sehingga menyebabkan kulit kering dan kemerahan.
4. Ekstrak tumbuhan dan minyak essensial

Berasal dari tumbuhan alami tidak menjamin kulit sensitif bisa bersahabat dengan ekstrak tumbuhan dan minyak essensial. Komposisi bahan yang natural seperti ini justru terkadang memiliki kadar nutrisi yang tidak terduga sehingga menyebabkan reaksi alergi. Misalnya saja seperti kandungan citrus atau mint yang bisa menimbulkan rasa gatal hingga beruntusan.
5. Bahan pewarna

Kamu pun patut waspada terhadap produk yang memiliki kandungan bahan pewarna di dalamnya. Pewarna dibuat dari kumpulan bahan kimia yang beresiko menimbulkan efek kurang menyenangkan di kulit, seperti pengelupasan kulit, gatal-gatal atau ruam merah.
6. Eksfoliator kasar

Pemilik kulit sensitif masih tetap bisa melakukan rutinitas perawatan eksfoliasi wajah, tetapi perhatikan tentang bahan apa yang kalian gunakan. Hindari penggunaan eksfoliator fisik yang terbuat dari butiran scrub kasar. Jika diperlukan lebih baik kamu memilih jenis eksfoliator kimia yang hanya berbentuk cairan, namun pastikan untuk tidak menggunakannya lebih dari 2 kali seminggu ya.
Mengetahui bahan-bahan yang tidak bersahabat pada jenis kulit yang kita miliki dapat memperkecil kemungkinan terjadinya iritasi. Kalau sudah begini jadi gak perlu khawatir lagi deh akan alergi!