Eksfoliasi: Definisi, Manfaat, dan Caranya!

Kulit merupakan organ terbesar di seluruh tubuh. Jadi merawatnya adalah bagian penting demi kesehatan yang lebih baik. Tabir surya, pembersih, dan pelembap adalah cara untuk menjaga kesehatan kulit. Namun kamu mungkin ingin menambahkan eksfoliasi ke dalam rutinitas perawatan kamu.
Lalu apa sih eksfoliasi? Pada dasarnya adalah proses menghilangkan sel-sel kulit mati. Untuk lebih jelasnya simak di bawah ini!
1. Eksfoliasi apa itu?

Mengutip laman Health Line yang telah di-review secara medis oleh Cynthia Cobb, DNP, APRN, WHNP-BC, FAANP, seorang spesialis kesehatan perempuan, kosmetik, dan perawatan kulit, menjelaskan eksfoliasi adalah proses menghilangkan sel-sel kulit mati dari permukaan kulit. Biasanya proses ini menggunakan bahan kimia, zat granular, atau alat khusus eksfoliasi.
Kulit kamu secara alami akan melepaskan sel-sel kulit mati untuk memberi ruang bagi sel-sel baru setiap 30 hari atau lebih. Tapi terkadang, sel-sel kulit mati ini tidak terkelupas sepenuhnya. Hal ini dapat menyebabkan bercak kering, bersisik, dan pori-pori tersumbat. Eksfoliasi dapat membantu mencegah hal ini.
2. Manfaat eksfoliasi

Eksfoliasi dapat memperbaiki penampilan kulit dalam beberapa cara. Menurut American Academy of Dermatology (AAD), pengelupasan kulit dapat membuat kulit kamu tampak lebih cerah dan meningkatkan efektivitas produk perawatan kulit dengan meningkatkan penyerapan.
Melakukan eksfoliasi secara teratur juga dapat membantu mencegah pori-pori tersumbat sehingga mengurangi jerawat. Eksfoliasi dalam jangka panjang dapat meningkatkan produksi kolagen. Kolagen adalah kunci kulit bercahaya dan cerah. Hal ini akan meningkatkan elastisitas kulit, meminimalkan munculnya garis-garis halus, dan kulit kendur.
3. Tips memilih produk eksfoliasi

Pilihan kamu untuk produk eksfoliasi banyak yang dijual bebas. Ada scrub untuk wajah, tubuh, dan kaki. Kamu juga dapat menemukan produk untuk berbagai jenis kulit tertentu. Berikut beberapa hal yang perlu diingat ketika memilih produk:
- Periksa ruang lingkupnya: Kamu tidak boleh menggunakan scrub yang ditujukan pada wajah. Scrub tubuh umumnya lebih keras dan dapat merobek jaringan halus wajah.
- Gunakan satu produk dalam satu waktu: Meskipun kamu mungkin tergoda untuk membeli satu set produk lengkap, sebaiknya tidak menggunakan lebih dari satu produk eksfolian sekaligus. Menggunakan beberapa produk eksfoliasi pada area kulit yang sama dapat merusak kulit dan menimbulkan efek samping.
- Ganti produk: Kamu mungkin perlu memilih produk yang berbeda karena kebutuhan perawatan kulit berubah. Misalnya, jika kulit menjadi berminyak, pertimbangkan untuk menggunakan produk yang mengandung arang.
4. Cara melakukan eksfoliasi

Melakukan eksfoliasi bisa dilakukan oleh profesional. Tapi jika ingin melakukan sendiri di rumah, penting untuk melakukannya dengan aman agar tidak merusak kulit atau menambah kemerahan hingga timbul jerawat. Pasalnya, setiap jenis eksfoliasi mungkin tidak cocok untuk semua jenis kulit.
Jadi, penting untuk mempertimbangkan jenis kulit kamu sebelum memilih metode pengelupasan kulit. Mengutip American Academy of Dermatology, simak beberapa tipsnya di bawah ini.
Pertimbangkan produk perawatan kulit yang sudah pernah kamu gunakan
Beberapa obat bahkan produk yang dijual bebas dapat menyebabkan kulit menjadi lebih sensitif atau mengelupas, seperti krim retinoid yang diresepkan atau produk yang mengandung retinol atau benzoil peroksida. Eksfoliasi menggunakan produk ini dapat memperburuk kulit kering atau bahkan menyebabkan munculnya jerawat.
Pilih metode pengelupasan kulit yang sesuai dengan jenis kulit
Mereka yang memiliki kulit kering, sensitif, atau rentan berjerawat mungkin lebih memilih waslap dan eksfoliator berbahan kimia ringan. Mereka yang memiliki kulit berminyak dan lebih tebal mungkin ingin menggunakan perawatan kimiawi yang lebih kuat.
Namun, hindari pengelupasan kulit secara kimia atau mekanis jika kamu memiliki warna kulit lebih gelap atau melihat bintik hitam pada kulit setelah luka bakar, gigitan serangga, atau timbulnya jerawat. Bagi sebagian orang, terutama mereka yang memiliki warna kulit lebih gelap, bentuk pengelupasan kulit yang agresif dapat menimbulkan bintik hitam pada kulit.
Lakukan dengan lembut pada kulit
Jika kamu menggunakan scrub atau exfoliator kimia, aplikasikan produk dengan lembut menggunakan gerakan melingkar kecil. Lakukan ini selama sekitar 30 detik, lalu bilas dengan air hangat, bukan air panas. Jika menggunakan kuas atau spons, gunakan sapuan pendek dan ringan. Jangan pernah melakukan eksfoliasi jika kamu memiliki luka atau luka terbuka atau jika kulit sedang terbakar sinar matahari.
Tambahkan pelembap
Eksfoliasi bisa membuat kulit menjadi kering. Oleskan pelembap segera setelah eksfoliasi untuk menjaga kulit tetap sehat dan terhidrasi.
Cari jadwal yang tepat
Seberapa sering kamu melakukan eksfoliasi tergantung pada jenis kulit dan metode eksfoliasi. Umumnya, semakin agresif proses eksfoliasi, semakin jarang perlu dilakukan. Berhati-hatilah untuk tidak melakukan eksfoliasi berlebihan karena dapat menyebabkan kulit menjadi merah dan iritasi.
Jadi, apa itu eksfoliasi? Eksfoliasi adalah proses pengelupasan kulit mati. Hal ini akan memberi manfaat kulit jadi lebih sehat dan cerah. Selamat mencoba.