Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Etika Berbicara di Telepon ala Pria Sejati, Pahami Bro!

ilustrasi pria sedang menelepon (pexels.com/RDNE Stock project)
ilustrasi pria sedang menelepon (pexels.com/RDNE Stock project)

Bertelepon masih menjadi salah satu cara berkomunikasi yang banyak dilakukan orang. Dengan bertelepon, pesan akan mudah tersampaikan dengan lebih cepat dan jelas daripada hanya sekadar berkirim pesan teks.

Namun bertelepon juga ada etikanya lho, Bro. Seorang pria sejati akan berusaha membuat orang yang bertelepon dengannya merasa nyaman dan dihargai. Bagi kamu yang ingin tahu bagaimana etika bertelepon ala pria sejati, simak penjelasannya di bawah ini ya, Bro!

1. Beri sapaan duluan jika kamu yang menelepon

ilustrasi pria sedang menelepon (pexels.com/cottonbro studio)
ilustrasi pria sedang menelepon (pexels.com/cottonbro studio)

Jika kamu yang menelepon orang lain, sebaiknya kamu duluan yang memberi sapaan kepada orang yang kamu telepon tepat setelah dia mengangkat telepon. Bisa dengan mengucapkan salam, sapaan seperti "selamat pagi," atau "halo." 

Sehingga sebaiknya saat menelepon orang, kamu perlu fokus menunggu hingga teleponnya diangkat. Hindari melakukan hal lain atau bahkan mengobrol dengan orang lain sambil menunggu telepon diangkat.

Karena saat orang yang kamu telepon sudah mengangkatnya, dan justru kamu malah mengobrol dengan orang lain, itu bisa membuat dia kebingungan.

2. Hindari menelepon saat sedang makan

ilustrasi pria sedang menelepon (pexels.com/Ketut Subiyanto)
ilustrasi pria sedang menelepon (pexels.com/Ketut Subiyanto)

Terkadang saat sedang buru-buru, sebagian orang melakukan panggilan telepon sambil mengunyah makanan. Padahal secara etika itu kurang baik lho, Bro. Meski penelepon tidak melihat langsung kalau ditelepon sambil makan, namun suara saat mengunyah bisa mengganggu orang yang sedang ditelepon.

Saat melakukan panggilan telepon, posisi bibir akan sangat dekat dengan mikrofon handphone, sehingga suara kecapan saat mengunyah bisa mudah terdengar orang yang kita telepon. Sehingga sebaiknya pastikan mulut tidak sedang makan sesuatu saat sedang menelepon. Karena hal itu bisa membuat orang yang kita telepon merasa kurang nyaman.

3. Selalu aktif mendengarkan

ilustrasi pria sedang menelepon (pexels.com/Andrea Piacquadio)
ilustrasi pria sedang menelepon (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Saat bertelepon, kamu tak hanya menyampaikan pesan secara satu arah. Kamu juga perlu mendengarkan dengan aktif. Karena melakukan panggilan telepon tidak sefleksibel mengobrol langsung, pastikan bahwa kamu benar-benar memahami apa yang orang lain sampaikan. Sehingga kamu perlu untuk mencurahkan perhatian dengan aktif mendengarkan.

Jika perlu, siapkan catatan untuk mencatat apa yang orang tersebut sampaikan jika memang ada banyak poin penting yang harus diingat. Selain itu dengan aktif mendegarkan, kamu juga bisa memberi respon dengan tepat. Sehingga orang yang bertelepon denganmu merasa dihargai karena kamu memerhatikannya dengan baik.

4. Perhatikan bahasa dan nada bicara

ilustrasi pria sedang menelepon (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)
ilustrasi pria sedang menelepon (pexels.com/Photo By: Kaboompics.com)

Saat bertelepon dengan orang, memerhatikan bahasa sangat perlu kamu lakukan. Apa lagi jika kamu menelepon orang untuk keperluan bisnis atau pekerjaan. Pastikan menggunakan bahasa yang umum dan mudah dipahami. Hindari menggunakan slang yang berisiko tidak semua orang memahaminya.

Selain itu, perhatikan juga nada bicara. Karena di telepon ekspresi wajah tidak terlihat, kamu perlu memastikan orang lain tidak salah mengira ekspresi dari kata-kata yang kamu ucapkan. Sebaiknya jaga nada bicara tetap rendah, namun jangan sampai kehilangan rasa percaya diri saat sedang bertelepon.

5. Tahu kapan harus mengakhiri telepon

ilustrasi pria sedang menelepon (pexels.com/Thirdman)
ilustrasi pria sedang menelepon (pexels.com/Thirdman)

Menutup telepon dengan tepat juga menjadi salah satu etika saat bertelepon. Jika memang keperluan sudah selesai, sebaiknya akhiri telepon dengan berterima kasih kepada lawan bicara dan berkata akan mengakhiri panggilan.

Apalagi jika kamu yang memulai menelepon. Kita tidak tahu orang yang kita telepon sedang ada kesibukan lain. Sehingga sebaiknya jangan ganggu waktu orang lain jika urusan di telepon sudah selesai.

Bertelepon juga membutuhkan kemampuan berkomunikasi yang baik. Sehingga kamu bisa mencoba memahami etika-etika menelepon ala pria sejati di atas ya, Bro!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rijalu Ahimsa
EditorRijalu Ahimsa
Follow Us

Latest in Men

See More

7 Tanda Rambut Rontok yang Akan Tumbuh Kembali, Cek Guys!

22 Sep 2025, 23:03 WIBMen