5 Momen di Mana Diam Lebih Baik untuk Cowok, Pahami Bro!

Memiliki kemampuan yang baik dalam berkomunikasi ternyata tidak hanya dilihat saat kita berbicara, namun juga tahu kapan saatnya diam. Terkadang cowok perlu untuk diam saat menghadapi situasi tertentu. Karena diam di saat yang dibutuhkan, bisa menunjukkan kebijaksanaan seorang pria.
Selain itu, mengetahui kapan harus diam, juga bisa mengubah keadaan yang buruk menjadi lebih baik. Bagi kamu yang ingin mengetahui kapan sebaiknya seorang cowok perlu untuk diam, maka kamu bisa cek artikel di bawah ini ya, Bro!
1. Saat sedang merasa kesal atau emosi

Terkadang perasaan kesal dan emosi negatif, bisa berujung pada pengucapan kata-kata kasar maupun kata-kata yang kurang enak didengar. Dengan menahan diri untuk tetap diam saat sedang kesal atau emosi pada seseorang, kamu bisa menyelamatkan keadaan agar tidak menyesal di kemudian hari.
Mengucapkan kata-kata yang tidak pantas saat emosi, bisa memicu penyesalan setelah emosi kamu mereda. Jadi sedang emosi, sebaiknya tahan untuk tidak mengucapkan kata-kata yang bisa memperburuk keadaan. Ambil waktu untuk menenangkan diri terlebih dahulu, pertimbangkan terlebih dahulu sebelum melontarkan kata-kata saat sedang emosi. Hindari menjadikan orang lain sebagai tempat untuk meluapkan emosi.
2. Saat belum mengetahui dengan jelas topik pembicaraannya

Ada baiknya untuk tidak banyak bicara saat belum mengetahui dengan jelas topik pembicaraan yang sedang berlangsung. Hal ini untuk menghindari kesalahan informasi yang kamu berikan jika kamu belum memiliki banyak informasi valid untuk disampaikan. Ini juga agar kamu tidak dianggap sok tahu dan berusaha terlihat pintar di depan orang lain. Padahal informasi yang kamu berikan kurang bisa dipercaya.
Jika kamu ragu dengan topik yang dibicarakan, memilih untuk diam dan mendengarkan untuk menyerap informasi terkesan lebih bijak untuk dilakukan. Barulah jika kamu memiliki pemahaman tentang topik yang diobrolkan, maka kamu bisa berbicara tanpa ragu.
3. Saat orang lain sedang berbicara mendalam ke padamu

Komunikasi yang baik tidak hanya saling berbicara, namun juga saling mendengarkan. Cara yang paling baik untuk memahami apa yang dibicarakan orang lain adalah dengan diam dan mencoba menyerap informasi yang orang lain sampaikan. Apalagi jika lawan bicara sedang berbicara mendalam atau sedang curhat ke padamu. Dia membutuhkan atensi penuh diri kamu sebagai seorang pendengar yang baik.
Tahan untuk tidak langsung menjawab atau memberikan solusi ke lawan bicara yang masih berbicara. Dengarkan dengan penuh empati dan tunjukkan bahwa kamu mendukung solusi yang dia sudah miliki. Umumnya orang yang sedang curhat atau bicara mendalam ke orang lain, hanya ingin didengar. Terkadang mereka sudah memiliki solusi sendiri yang hanya membutuhkan validasi dan dukungan dari orang lain.
4. Saat perlu menghormati orang lain

Pada saat-saat tertentu, diam agar tidak mengganggu orang lain juga perlu dilakukan. Di tempat atau kegiatan umum yang membutuhkan kesunyian, seperti perpustakaan, tempat ibadah, acara-acara sakral, hingga momen berkabung, kamu perlu menghormati orang yang ada di sana dengan cara diam agar tidak mengganggu.
Ini semua demi menjaga kesopanan sekaligus menghormati suasana yang membutuhkan kesunyian. Tunjukkan bahwa kamu seorang cowok yang beretika dengan diam pada momen-momen yang dibutuhkan, agar orang lain merasa nyaman dengan keberadaan kamu.
5. Menghindari perdebatan yang kurang positif

Perdebatan terkadang sulit dihindari. Ada saja momen di mana orang lain tidak setuju dengan pendapat kamu. Namun, masalahnya tidak semua orang memiliki pemikiran terbuka dengan pendapat orang lain, sehingga terkadang lawan debat kamu mungkin sulit menerima segala pendapat yang kamu utarakan. Jika kamu merasa bahwa perdebatan sudah tidak berhubungan dengan hal intelektual dan cenderung mulai terlalu sentimen, kamu bisa mengambil langkah untuk diam tidak meladeni lawan debat kamu.
Karena kamu sadar bahwa perdebatan yang terjadi tidak memberikan manfaat ke padamu. Ingat, terkadang cara terbaik untuk memenangkan pedebatan adalah dengan tidak melanjutkannya, jika lawan debat kamu mulai menyimpang dari topik pembahasan dan cenderung kurang positif.
Ada pepatah yang mengatakan bahwa diam itu emas. Dan betul saja, pada momen-momen tertentu seperti yang sudah dibahas di atas, seorang cowok justru hanya perlu diam untuk membuat suasana tetap kondusif bukan, Bro?