Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Perbedaan Body Mist dan Body Cologne yang Perlu Kamu Tahu, Cek Yuk!

ilustrasi perbedaan body mist dan body cologne (pexels.com/Ron Lach)

Pernah bingung memilih antara body mist dan body cologne? Keduanya memang sering dianggap mirip, padahal ada banyak perbedaan yang bisa memengaruhi pilihanmu, lho. Perbedaan body mist dan body cologne terdapat pada tingkat kepekatan aroma, daya tahan wangi, dan masih banyak lagi.

Setidaknya, ada lima perbedaan utama antara body mist dan body cologne. Dengan informasi ini, kamu bisa lebih mudah memilih produk yang sesuai dengan gaya hidup dan preferensi wewangianmu. Yuk, simak perbedaannya berikut ini!

1. Konsentrasi fragrance oils

ilustrasi perbedaan body mist dan body cologne (pexels.com/Ushindi Namegabe)

Body mist memiliki konsentrasi fragrance oils yang lebih rendah dibandingkan body cologne, yaitu sekitar 3-5 persen. Kandungan ini membuat body mist memiliki aroma yang lebih ringan dan halus saat diaplikasikan ke kulit. Selain itu, body mist juga memiliki kandungan air dan alkohol yang lebih tinggi, sehingga memberikan sensasi kesegaran yang nyaman saat digunakan setelah mandi.

Di sisi lain, body cologne memiliki konsentrasi fragrance oils yang lebih tinggi, berkisar antara 3-5 persen, membuat aromanya lebih kuat dibandingkan body mist. Konsentrasi minyak esensial ini membantu aroma bertahan lebih lama di kulit, meski masih lebih ringan dibandingkan parfum, ya. Karena itulah, body cologne lebih cocok digunakan dalam aktivitas sehari-hari yang memerlukan aroma yang lebih tahan lama.

2. Daya tahan aroma

ilustrasi perbedaan body mist dan body cologne (pexels.com/@felipepelaquim)

Karena konsentrasi fragrance oils yang lebih rendah, body mist cenderung memiliki daya tahan aroma yang lebih singkat. Umumnya, body mist hanya bertahan selama 2-4 jam sebelum menghilang sepenuhnya. Oleh karena itu, kamu perlu mengaplikasikannya kembali beberapa kali dalam sehari untuk menjaga keharumannya tetap segar.

Sebaliknya, body cologne menawarkan ketahanan aroma yang lebih lama dibandingkan body mist. Dengan konsentrasi minyak esensial yang lebih tinggi, body cologne dapat bertahan hingga 5-6 jam, tergantung pada formulasi dan jenis kulit pemakainya. Hal ini menjadikannya pilihan yang lebih praktis bagi kamu yang gak ingin sering-sering menyemprot ulang wewangian sepanjang hari, deh!

3. Cara penggunaan

ilustrasi perbedaan body mist dan body cologne (freepix.com/drobotdean)

Body mist biasanya diaplikasikan langsung ke tubuh setelah mandi untuk memberikan sensasi kesegaran. Karena aromanya ringan, body mist sering digunakan untuk layering dengan produk lain, seperti lotion atau parfum, agar wewangian lebih tahan lama. Selain itu, body mist juga bisa digunakan untuk menyegarkan pakaian, tempat tidur, atau bahkan rambut tanpa membuatnya terasa terlalu berat.

Sedangkan, body cologne lebih sering digunakan sebagai pengganti parfum untuk aktivitas sehari-hari. Penyemprotannya biasanya difokuskan pada area nadi, seperti pergelangan tangan dan leher, agar aromanya lebih optimal dan bertahan lebih lama. Karena aromanya lebih kuat daripada body mist, penggunaannya cukup sedikit saja untuk memberikan kesan yang segar sepanjang hari, lho!

4. Harga dan ketersediaan

ilustrasi perbedaan body mist dan body cologne (pexels.com/Bảo Phúc)

Salah satu faktor yang sering menjadi pertimbangan dalam memilih produk wewangian adalah harga. Body mist umumnya lebih terjangkau dibandingkan body cologne karena konsentrasi minyak esensialnya yang lebih rendah dan daya tahannya yang lebih singkat. Hal ini membuat body mist menjadi pilihan yang ekonomis bagi kamu yang ingin sering mengganti aroma tanpa mengeluarkan banyak biaya.

Sementara itu, body cologne memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan body mist, tetapi masih lebih terjangkau daripada parfum. Dengan daya tahan aroma yang lebih lama, kamu gak perlu sering menggunakannya ulang, sehingga dalam jangka panjang penggunaannya bisa lebih hemat. Body cologne juga tersedia dalam berbagai varian aroma yang lebih kompleks dan maskulin, terutama bagi pria.

5. Formulasi dan efek pada kulit

ilustrasi perbedaan body mist dan body cologne (freepix.com/pressahotkey)

Body mist dirancang dengan formulasi yang lebih ringan dan cenderung gak mengeringkan kulit. Kandungan air yang lebih tinggi memberikan efek menyegarkan dan melembapkan saat digunakan. Beberapa produk body mist bahkan mengandung bahan tambahan seperti ekstrak bunga atau vitamin yang baik untuk kulit.

Sebaliknya, body cologne memiliki kandungan alkohol yang lebih tinggi dibandingkan body mist. Hal ini menyebabkan aroma cologne lebih cepat menguap di kulit dan dapat memberikan efek kering jika digunakan terlalu sering. Oleh karena itu, jika kamu memiliki kulit sensitif atau cenderung kering, sebaiknya gunakan body cologne dengan hati-hati dan kombinasikan dengan pelembap agar kulit tetap sehat.

Melihat perbedaan body mist dan body cologne ini, tentu kamu menyadari bahwa mereka mempunyai keunggulan masing-masing tergantung pada kebutuhan dan preferensi wewangianmu. Jadi, apakah kamu lebih suka menggunakan body mist atau body cologne? 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lathiva R. Faisol
EditorLathiva R. Faisol
Follow Us