5 Cara agar Tak Menjadi Pria Inferior, Catat Bro!

Sikap inferior atau merasa diri lebih rendah daripada orang lain terkadang dimiliki sebagian pria. Sikap ini membuat seorang pria terlihat kurang yakin terhadap kelebihan yang dimilikinya, sehingga akan merasa terus tertinggal dibandingkan orang lain.
Seorang pria yang memiliki sikap inferior sebaiknya perlu berusaha untuk kembali bangkit dan menjauhi sikap itu. Jika kamu merasa memiliki sikap inferior, maka ada baiknya untuk mencoba cara-cara yang akan IDN Times sampaikan demi menjadi pria yang lebih baik. Simak penjelasannya baik-baik ya, Bro!
1. Hindari berada di lingkungan yang juga orang-orangnya inferior

Terkadang sikap inferior tak hanya datang dari dalam diri, namun bisa datang dari faktor luar diri kamu, seperti lingkungan. Berada di lingkungan dengan orang-orang yang juga memiliki sikap inferior, bisa membuat kamu jadi ikut-ikutan inferior dan kurang bisa mengembangkan diri karena sudah merasa tertinggal dibanding orang lain.
Tidak ada gunanya menghabiskan waktu lebih lama berada di lingkungan yang tidak membuat kamu berkembang. Cobalah keluar dari lingkungan tersebut, dan cari lingkungan yang membuat kamu lebih berkembang bersama orang-orang yang lebih hebat, sehingga kamu terus terpacu untuk menjadi lebih baik dari diri kamu sebelumnya. Tidak hanya sebatas mengagumi kehebatan orang lain, namun jadilah orang yang juga tak kalah hebat, Bro!
2. Tingkatkan keterampilan agar bisa memunculkan rasa percaya diri

Salah satu munculnya sikap inferior adalah karena merasa diri kita tidak punya keterampilan dan masih minim pengalaman dibandingkan dengan orang-orang yang kita temui. Misalnya kamu berada di lingkungan yang orang-orangnya jago berbicara di depan umum, sedangkan kamu tidak. Maka sikap inferior bisa muncul karena kamu tidak memiliki keterampilan yang sama.
Jika kamu ingin terus berjuang agar bisa berbaur dengan orang-orang di sekitar, maka berlatih keterampilan seperti yang dimiliki orang-orang di lingkungan bisa kamu lakukan untuk menambah rasa percaya diri. Namun jika kamu merasa suatu keterampilan terlalu sulit untuk dipelajari, maka belajarlah keterampilan lain yang menurut kamu menyenangkan, dan terasa mudah kamu lakukan, sehingga kamu menjadi ahli saat melakukan keterampilan itu.
Meski kamu tidak memiliki keterampilan yang sama dengan kebanyakan orang di lingkunganmu. Namun jika kamu memiliki keterampilan khusus yang tidak dimiliki kebanyakan orang, maka juga bisa meningkatkan rasa percaya diri kamu lho.
3. Tidak perlu terlalu mendengarkan opini buruk orang lain, bisa saja karena mereka belum paham

Sikap inferior juga bisa didapat dari opini orang lain terhadap diri kamu lho, Bro. Jika orang lain mengkritik dengan positif, maka itu layak untuk kamu dengarkan dan pertimbangkan. Namun jika opininya bersifat menjatuhkan dan tidak membangun, maka sebenarnya kamu gak perlu ambil pusing dengan kata-kata orang lain.
Jika kamu sudah yakin apa yang kamu lakukan itu benar, dan kamu melakukan suatu hal dengan landasan yang kuat, maka kamu tak perlu takut dengan perkataan orang lain. Karena bisa saja orang lain yang merendahkanmu belum paham dengan apa yang kamu kerjakan. Sehingga maklumi saja mereka, karena kamu lebih tahu apa yang sedang kamu lakukan, Bro.
4. Cari tahu asal perasaan inferior dari masa lalu

Perasaan inferior juga bisa berasal dari trauma masa lalu. Mungkin kamu berada di keluarga yang kurang harmonis atau didikan orangtua yang kurang cocok dengan diri, juga bisa menimbulkan perasaan inferior saat kamu tumbuh dewasa.
Pahami diri kamu sendiri, hal apa saja yang di masa lalu yang membuat kamu merasa gak nyaman. Jika kamu sudah menemukannya, maka sebenarnya kamu bisa mengatasinya sendiri dengan mencoba berdamai dengan masa lalu, dan menghindari hal-hal yang bisa memicu kepada perasaan tersebut.
Tak ada salahnya mencoba keluar untuk menjadi lebih baik dari apa yang biasa keluarga kamu ajarkan. Lakukan perbaikan hal-hal dari kebiasaan keluarga yang menurut kamu kurang relevan lagi di masa sekarang. Bukankah fungsi berketurunan dalam keluarga adalah menciptakan generasi penerus yang lebih baik, Bro?
5. Munculkan perasaan bangga terhadap apa yang kamu miliki

Kamu perlu tahu apa saja kelebihan dan kekurangan yang kamu miliki. Merupakan hal wajar jika seseorang memiliki kekurangan. Namun, jangan sampai kamu terlalu berfokus pada kekurangan sehingga mengabaikan kelebihan yang kamu miliki. Fokus pada kelebihan yang kamu miliki dan syukuri hal itu. Tingkatkan lagi kelebihan yang kamu miliki sehingga kamu berada di atas rata-rata kemampuan orang lain dalam suatu bidang tertentu.
Terkadang karena kamu terlalu melihat kelebihan orang lain, membuat kamu buta terhadap kelebihan yang sudah kamu miliki. Padahal bisa saja kelebihan yang kamu miliki tak kalah bagusnya dengan kelebihan orang lain yang kamu kagumi. Belajarlah menumbuhkan rasa bangga terhadap kelebihan-kelebihan yang kamu miliki. Cari hal-hal positif dari apa yang kamu miliki, yang mungkin tidak dimiliki oleh orang lain.
Sudah saatnya kamu bangkit dari sikap inferior dan menjadi seorang pria yang dapat diandalkan dalam bersosial dengan cara-cara di atas. Pahami bahwa manusia diciptakan berbeda-beda untuk saling membantu. Sehingga tidak ada salahnya menjadi pribadi yang unik dan bangga terhadap kelebihan yang kamu miliki, demi mengubur dalam-dalam sikap inferior yang kurang baik bagi pria.