Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Kesalahan Umum dalam Mengenakan Rompi Vest Formal, Hati-Hati!

ilustrasi pria mengenakan rompi vest formal (freepik.com/bristekjegor)

Rompi vest formal merupakan salah satu elemen busana yang dapat meningkatkan kesan profesional dan elegan dalam penampilan. Padu padan yang tepat mampu menciptakan tampilan yang rapi dan berkelas, terutama dalam acara formal atau lingkungan kerja.

Namun, masih banyak yang melakukan kesalahan dalam mengenakan rompi vest, sehingga bukannya terlihat menarik, justru menciptakan kesan yang kurang proporsional. Memahami kesalahan yang sering terjadi dapat membantu dalam menciptakan tampilan yang lebih maksimal dan sesuai dengan kaidah berpakaian formal.

Untuk meningkatkan penampilanmu, yuk hindari ketujuh kesalahan umum dalam mengenakan rompi vest formal di bawah ini. Simak sampai akhir, ya!

1. Memilih ukuran yang tidak sesuai

ilustrasi pria mengenakan rompi vest formal (freepik.com/prostooleh)

Rompi vest yang terlalu besar atau terlalu ketat dapat merusak tampilan keseluruhan. Ukuran yang terlalu longgar akan memberikan kesan berantakan dan membuat tubuh terlihat kurang proporsional. Sebaliknya, jika terlalu ketat, rompi vest akan membatasi gerak dan menciptakan tampilan yang kurang nyaman dilihat. Potongan yang tepat adalah yang pas di badan tanpa menyisakan ruang berlebih, tetapi juga tidak terlalu membentuk lekuk tubuh secara ekstrem.

Saat memilih rompi vest, penting untuk memperhatikan lebar bahu, panjang bagian depan, dan posisi kancing. Rompi yang baik seharusnya mengikuti garis tubuh dengan alami, tanpa menciptakan lipatan berlebih pada bagian dada atau pinggang. Pengukuran yang akurat akan memastikan rompi dapat digunakan dengan nyaman tanpa mengurangi estetika formalnya.

2. Memakai dengan kancing tertutup seluruhnya

ilustrasi pria mengenakan rompi vest formal (freepik.com/ASphotofamily)

Mengancingkan semua kancing pada rompi vest formal sering kali menjadi kesalahan yang dilakukan banyak orang. Biasanya, kancing paling bawah harus dibiarkan terbuka untuk menjaga siluet tubuh yang lebih baik. Menutup semua kancing justru akan membuat tampilan terlihat kaku dan kurang natural.

Selain itu, membiarkan kancing bawah terbuka memungkinkan rompi vest mengikuti bentuk tubuh dengan lebih baik, terutama saat bergerak atau duduk. Hal ini juga menciptakan kesan yang lebih rapi dan tidak terlalu membatasi bagian perut. Mengetahui aturan dasar ini dapat memberikan perbedaan signifikan dalam cara berpakaian formal.

3. Memadukan warna yang kurang serasi

ilustrasi pria mengenakan rompi vest formal (freepik.com/fxquadro)

Pemilihan warna rompi vest harus selaras dengan pakaian yang dikenakan. Menggunakan warna yang terlalu kontras atau tidak senada dengan jas dan kemeja dapat menciptakan kesan yang kurang harmonis. Misalnya, rompi dengan warna mencolok yang tidak sesuai dengan setelan jas bisa mengganggu estetika formal yang seharusnya elegan.

Warna-warna netral seperti hitam, abu-abu, biru tua, dan cokelat gelap lebih mudah dipadukan dengan berbagai jenis setelan. Selain itu, memperhatikan warna kemeja dan dasi juga penting agar tidak terjadi tabrakan warna yang mengurangi kesan profesional. Kombinasi warna yang tepat akan memberikan tampilan yang lebih mewah dan selaras.

4. Menggunakan bahan yang tidak sesuai dengan setelan

ilustrasi pria mengenakan rompi vest formal (freepik.com/Kireyonok_Yuliya)

Bahan rompi vest harus sesuai dengan bahan jas agar tampilan tetap serasi. Menggunakan rompi berbahan ringan dengan jas berbahan tebal dapat menciptakan ketidakseimbangan dalam tekstur pakaian. Sebaliknya, mengenakan rompi berbahan berat dengan jas tipis dapat membuat tampilan terasa kurang nyaman dan tampak tidak serasi.

Selain itu, bahan yang berkualitas buruk akan membuat rompi cepat kusut atau melar seiring pemakaian. Memilih bahan yang sama atau setidaknya senada dengan jas akan membantu menciptakan tampilan yang lebih profesional. Perhatian terhadap bahan juga akan menentukan kenyamanan dalam mengenakan rompi vest dalam jangka waktu yang lama.

5. Memakai rompi dengan celana yang tidak sesuai

ilustrasi pria mengenakan rompi vest formal (freepik.com/teksomolika)

Kesalahan lain yang sering terjadi adalah memadukan rompi vest dengan celana yang tidak serasi. Celana yang memiliki warna atau pola terlalu mencolok dapat membuat tampilan tampak tidak seimbang. Selain itu, pemilihan celana yang terlalu longgar atau ketat juga dapat mengurangi estetika keseluruhan pakaian formal.

Sebaiknya, celana yang digunakan memiliki warna dan bahan yang senada dengan rompi dan jas. Jika ingin tampil lebih kasual, celana berbahan kain dengan warna netral masih bisa dipadukan, tetapi tetap perlu memperhatikan keserasian dengan atasan. Tampilan yang selaras akan meningkatkan kesan formal dan elegan tanpa terlihat berlebihan.

6. Tidak memperhatikan panjang rompi

ilustrasi pria mengenakan rompi vest formal (freepik.com/freepik)

Panjang rompi yang tidak sesuai bisa mengganggu proporsi tubuh secara keseluruhan. Rompi yang terlalu pendek akan terlihat aneh ketika dipadukan dengan celana formal, sementara yang terlalu panjang akan menciptakan kesan kurang rapi. Idealnya, rompi harus cukup panjang untuk menutupi bagian ikat pinggang tanpa menutupi seluruh perut.

Memilih panjang yang tepat akan membantu menciptakan tampilan yang lebih seimbang dan proporsional. Selain itu, panjang rompi juga berpengaruh terhadap kenyamanan saat duduk atau berdiri. Dengan memperhatikan detail ini, tampilan dengan rompi vest dapat terlihat lebih sempurna dan tidak mengganggu estetika jas yang dikenakan.

7. Menggunakan rompi dalam acara yang tidak tepat

ilustrasi pria mengenakan rompi vest formal (freepik.com/senivpetro)

Rompi vest formal tidak selalu cocok digunakan dalam semua jenis acara. Kesalahan umum yang sering terjadi adalah mengenakannya dalam kesempatan yang lebih santai atau dalam kondisi yang tidak memerlukannya. Misalnya, menggunakan rompi di acara luar ruangan yang terlalu panas atau dalam situasi yang lebih kasual bisa membuat tampilan terasa berlebihan.

Sebaiknya, penggunaan rompi vest disesuaikan dengan situasi dan kebutuhan. Acara formal seperti pertemuan bisnis, pernikahan, atau jamuan makan resmi adalah waktu yang tepat untuk mengenakannya. Dengan memahami konteks acara, tampilan dengan rompi vest akan lebih selaras dengan suasana yang dihadiri tanpa terkesan berlebihan.

Mengenakan rompi vest formal memerlukan perhatian terhadap detail agar tampil maksimal. Dengan menghindari kesalahan umum ini, tampilan akan lebih rapi, proporsional, dan sesuai dengan aturan berpakaian formal.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rifai
EditorRifai
Follow Us