TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Fintech Modalku Tekan Tingkat Gagal Bayar Stabil di 0,8 Persen

Modalku menerapkan prinsip responsible lending.

Instagram/modalkuid

Jakarta, IDN Times - Platform layanan pinjaman online atau peer-to-peer (P2P) lending PT Mitrausaha Indonesia Grup (Modalku) mempertahankan tingkat default atau gagal bayar di bawah rata-rata industri keuangan sebesar 0,8 persen.

Head of Micro Business Modalku Sigit Aryo Tejo memaparkan layaknya pada investasi, risiko pada sistem pinjaman online tidak bisa dihilangkan. Bagi pihak pemberi pinjaman seperti Modalku, risiko itu ialah ketika UMKM yang mengalami gagal bayar pinjaman atau default.

1. Modalku terapkan prinsip responsible lending

Instagram/modalkuid

Sigit mengatakan untuk mempertahankan default berada di tingkat yang rendah seperti itu, Modalku menerapkan prinsip responsible lending.

"Jadi ada evaluasi ketat untuk menilai kemampuan finansial setiap UMKM untuk melunasi pinjamannya. Pinjaman usaha hanya disalurkan bagi bisnis UMKM yang layak dan berpotensi," ujar Sigit dalam siaran tertulis yang diterima IDN Times, Kamis (14/3).

Untuk evaluasi tersebut, Modalku menggunakan penilaian kredit berbasis teknologi untuk melakukan evaluasi terhadap keadaan finansial UMKM yang melakukan pinjaman.

2. Prinsip responsible lending tidak membatasi jumlah UMKM yang didukung.

Instagram/modalkuid

Sigit menegaskan tujuan prinsip responsible lending bukan untuk membatasi jumlah UMKM yang didukung. Tetapi, Modalku memiliki tanggung jawab tidak hanya UMKM peminjam, tetapi juga bagi pemberi pinjaman yang telah mendanai pinjaman modal usaha.

"Kami hanya mencairkan pinjaman bagi UMKM yang layak dan mampu melunasi pendanaan. Dukungan modal usaha yang diberikan harus dilakukan secara sehat agar memberikan hasil yang positif bagi semua pihak,” terangnya.
 
Menurutnya, dengan memberikan pinjaman usaha bagi bisnis UMKM yang layak, Modalku menyalurkan pendanaan secara bertanggung jawab karena UMKM berpotensi menggerakkan perekonomian negara.

Baca Juga: Setiap Hari, Ada Fintech Ilegal yang Diblokir Kemenkominfo

3. Modalku cairkan total pinjaman usaha Rp2,8 triliun bagi UMKM Indonesia.

Google.com

Sigit mengungkapkan pemberi pinjaman Modalku merupakan individu serta institusi. Dengan turut mendanai pinjaman UMKM, mereka mendapatkan alternatif investasi dengan tingkat return yang menarik, bisa mencapai 20% per tahun.

"Hingga saat ini, Modalku telah mencairkan total pinjaman usaha lebih dari Rp 2,8 triliun bagi UMKM Indonesia,"ungkapnya.

Baca Juga: Salurkan Rp15,6 T,  Fintech Sokong Target Inklusi Keuangan 2019

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya