TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pemprov DKI Konservasi Patung Pancoran Setelah 10 Tahun

Perawatan ditargetkan rampung November

Ilustrasi (IDN Times/Sunariyah)

Jakarta,IDN Times - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melakukan konservasi Monumen Patung Dirgantara atau yang dikenal Patung Pancoran yang ada di Jalan Gatot Subroto, RT 02/01, Kelurahan Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan.

"Monumen Patung Dirgantara merupakan salah satu landmark Jakarta. Perawatan ini merupakan upaya pelestarian atau penyelamatan objek cagar budaya yang memiliki nilai sejarah terhadap perkembangan Jakarta dan peradaban," kata Kepala Dinas Kebudayaan DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana, dikutip dari laman resmi Pemprov DKI, Senin (9/10/2023).

Baca Juga: Kualitas Udara Jakarta Pagi Ini, Terburuk Kedua di Dunia

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Berikan BPJS Ketenagakerjaan untuk Ketua RT/RW 

1. Perawatan ditargetkan rampung November

Ilustrasi Monas (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Dia mengatakan, secara teknis kegiatan perawatan dilaksanakan Unit Pengelola (UP) Pusat Konservasi Cagar Budaya sejak Sabtu (27/9/2023) lalu.

Kegiatan konservasi sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya mengenai pemeliharaan.

"Perawatan dilakukan Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, ditargetkan selesai November mendatang," paparnya

Baca Juga: Transjakarta Rute Bekasi-Pancoran dan Ciputat-Kp Rambutan Aktif Lagi

2. Patung tersebut merujuk arah Kemayoran

Area Parkir JIEXPO Kemayoran (Dok. JIEXPO Convention Centre/convention.jiexpo.com)

Iwan menjelaskan, Monumen Patung Dirgantara dibuat dengan bahan logam perunggu pada 1965 oleh pematung Edhi Sunarso sebagai petunjuk atau penanda di wilayah Pancoran untuk memudahkan setiap orang mencari jalan menuju tempat yang akan didatangi. 

Monumen Patung Dirgantara memiliki ketinggian 11 meter dengan berat sekitar 11 ton, sedangkan bagian tiang cor beton memiliki tinggi 27 meter dengan panjang tiang sekitar 36 meter.

"Patung tersebut merujuk arah Kemayoran yang pada masanya terdapat bandar udara," katanya.

Baca Juga: Heru Budi: Kekeringan Jadi Beban Pemprov DKI untuk Suplai Air Bersih 

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya