2 Anak Buah Anies Mundur Saat Polemik Anggaran, Gerindra: Bagus Itu
Sebagai bentuk tanggungjawab
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Jakarta Syarif angkat bicara perihal mundurnya Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan (Bappeda) Sri Mahendra serta Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Edy Junaidi.
Mundurnya dua anak buah Anies di tengah polemik APBD DKI Jakarta itu, menurut Syarif, adalah langkah yang tepat. "Menurut saya bagus itu, karena menunjukkan kinerja yang tidak mampu bekerja kemudian mengundurkan diri," kata dia saat dihubungi wartawan.
Baca Juga: Polemik Anggaran DKI Jakarta, PKS: Anies Mengoreksi Tanpa Menyakiti
1. Keduanya mundur sebagai bentuk tanggungjawab
Menurut Syarif, ada rekam jejak kinerja kedua anak buah Anies itu yang bermasalah, seperti kelalaian input data yang menjadi tugas Bappeda untuk menyusun dokumen Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2020.
"Ketika ada kejanggalan seperti itu baru terjadi polemik, yang diminta pertanggung jawaban, tentu yang punya kewenangan itu, ya Pak Hendra (kepala Bappeda yang mengundurkan diri)," kata dia.
Baca Juga: Kecewa dengan Keputusan Anies, Buruh akan Gelar Unjuk Rasa