TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Prabowo Bertemu Megawati, Begini Reaksi PKS

Posisi PKS akan ditentukan di Majelis Syuro

IDN Times/Irfan Fathurohman

Jakarta, IDN Times - Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera menilai, pertemuan antara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, adalah upaya membangun negeri.

"Pertemuan antara elite itu baik. Karena setiap komunikasi politik dalam membangun negeri adalah keniscayaan," kata Mardani di kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (25/7).

Baca Juga: Kilas Balik Kemesraan Megawati-Prabowo pada Pilpres 2009

1. Di luar pemerintah, PKS ingin demokrasi yang beretika

IDN Times/Denisa Tristianty

Pertemuan antara Megawati dengan Prabowo memberikan sinyal kemungkinan Gerindra merapat ke koalisi pendukung Joko “Jokowi” Widodo. Terkait hal itu, Mardani mengatakan, PKS tetap teguh berada di luar pemerintahan, alasannya, PKS ingin membangun demokrasi yang beretika.

"Buat masyarakat, khususnya pendukung Prabowo-Sandi, pilihan etis sesuai etika dan logika adalah kami oposisi. Kami hashtag-nya tetap oposisi," kata dia.

Mardani menyebutkan oposisi tak bermakna permusuhan. Pertemuan antar-elite, adalah hal yang bagus. Ia pun mendukung pertemuan kedua tokoh partai politik itu.

2. Posisi PKS akan ditentukan di Majelis Syuro

IDN Times/Irfan Fathurohman

Mengenai pernyataan resmi PKS tentang posisinya pasca-Pilpres 2019, Mardani menyerahkan dalam Musyawarah Majelis Syuro yang akan berlangsung sebelum Oktober 2019.

“Hampir sebagian besar PKS, kita insyaallah istiqomah oposisi. Karena oposisi tidak berhubungan dengan jumlah dan besaran. Ketika berkualitas maka publik bersama kita," kata dia.

3. Oposisi pilihan paling etis bagi PKS

IDN Times/Ilyas Listianto Mujib

Menurut Mardani, oposisi merupakan pilihan paling etis yang sesuai etika dan logika bagi para pendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

"Oposisi tidak bermakna bermusuhan, pertemuan bagus, mendukung, tetapi ketika pertemuan, kita menyatakan oposisi. Sehingga masyarakat tahu tetap garis perjuangannya lurus, tetapi komunikasinya berjalan," ujar dia.

Baca Juga: Ini Perbincangan Empat Mata Prabowo dengan Megawati di Teuku Umar

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya