TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Data Lengkap Kasus COVID-19 dan Vaksinasi di DKI Jakarta 13 Juni 2022

Terjadi kenaikan kasus sebanyak 165

Petugas medis menunjukkan sampel darah saat rapid test atau pemeriksaan cepat COVID-19 di DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Selasa (7/4/2020). Partai Golkar menyelenggarakan rapid test COVID-19 secara gratis bagi wartawan, kader, dan masyarakat guna memastikan kesehatan dan mengantisipasi penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/Didik Setiawan

Jakarta, IDN Times - Kasus COVID-19 di DKI Jakarta per Senin (13/6/2022) naik sebanyak 165. Dengan begitu, kasus aktif COVID-19 di DKI Jakarta ada 2.379 kasus.

Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, meminta dengan data terbaru yang muncul, masyarakat diminta waspada akan penularan varian baru Omicron.

"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan Varian Omicron," ungkapnya, dalam keterangan tertulis, Selasa (14/6/2022).

Baca Juga: Data Lengkap Kasus COVID Indonesia Senin 13 Juni 2022, DKI Terbanyak

1. 348 orang positif dalam PCR satu hari

Ilustrasi sampel uji PCR. (ANTARA FOTO/Indrayadi TH)

Data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 5.541 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 5.960 orang dites PCR untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 348 positif dan 5.612 negatif.

Selain itu, dilakukan pula tes antigen kepada 7.431 orang, dengan hasil 156 positif dan 7.275 negatif.

"Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR," ungkapnya.

2. Angka kesembuhan 98,6 persen

Ilustrasi nakes. Instagram.com/rumahsakitlapangan

Dari jumlah kasus positif, orang dinyatakan telah pulih sebanyak 1.236.184 dengan tingkat kesembuhan 98,6 persen, dan total 15.304 jiwa meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2 persen, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6 persen.

Dwi juga menyampaikan, target tes WHO adalah 1.000 orang dites PCR per sejuta penduduk per pekan (bukan spesimen), artinya target WHO untuk Jakarta adalah minimum 10.645 orang dites per minggu.

"Target ini telah Jakarta lampaui selama beberapa waktu. Dalam seminggu terakhir ada 46.099 orang dites PCR. Sementara itu, total tes PCR DKI Jakarta kini telah mencapai 1.024.956 per sejuta penduduk," ujar Dwi. 

Baca Juga: Warga Non-KTP DKI Boleh Isolasi di Fasilitas Milik Pemprov DKI Jakarta

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya