TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Bantah Pemilu 2009 Culas, Demokrat: Prestasi SBY Bikin Naik 300 Persen

Prestasi kepemimpinan SBY dirasakan langsung oleh rakyat

Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). (ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid)

Jakarta, IDN Times - Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Demokrat, Herzaky Mahendra Putra membantah tudingan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang menyebut Pemilu 2009 penuh kecurangan.

Sebagaimana diketahui, pernyataan Hasto tersebut merupakan tanggapan terkait ucapan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengatakan dalam Rapimnas Demokrat ada indikasi kecurangan pada Pemilu 2024 mendatang.

Baca Juga: Demokrat Hampir Gabung Koalisi PDIP, Hasto: SBY Batalkan Sepihak  

Baca Juga: Demokrat KLB Deli Serdang: SBY Ambisi Anies-AHY Maju Pilpres 2024

1. Suara Demokrat meningkat karena prestasi SBY

Kepala Badan Komunikasi Strategis Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra saat konferensi pers di kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Minggu (3/10/2021) (IDN Times/Muhammad Ilman Na'fian)

Herzaky menegaskan, suara Demokrat bisa meningkat pesat di Pemilu 2009 lantaran kinerja dan prestasi kepemimpinan SBY.

"Bang Hasto, Demokrat tahun 2009 suaranya bisa meningkat tiga kali lipat karena prestasi pemerintahan SBY yang dirasakan manfaatnya oleh rakyat," ujar dia dalam keterangan tertulis, Senin (19/9/2022).

Baca Juga: Anies Dijegal Nyapres, PDIP: Kita Gak Terlibat, Apalagi Pak Jokowi! 

2. Demokrat klaim masyarakat sejahtera di era kepemimpinan SBY

demokrat.or.id

Dia menilai, rakyat bisa merasakan langsung kesejahteraan di masa kepemimpinan SBY. Di mana rakyat miskin dan pengangguran menurun, daya beli tinggi, hingga keuangan negara stabil.

"Rakyat miskin semakin sedikit. Pengangguran semakin sedikit. Gaji PNS termasuk guru dan TNI-Polri hampir tiap tahun meningkat. Daya beli masyarakat tinggi. Pendapatan per kapita meningkat drastis. Dan, keuangan negara stabil. Bahkan utang minim. Pembangunan infrastruktur juga berjalan dengan baik," kata Herzaky.

Selain itu, kata Herzaky, di era SBY, hubungan antarumat beragama dan antarsuku bangsa juga terjalin dengan baik. Bahkan tidak ada polarisasi antar anakbangsa.

"Oposisi, masyarakat sipil, dan mahasiswa bebas mengkritik tanpa takut diintimidasi, apalagi dikriminalisasi. Ya makanya wajar saja, suara Demokrat tahun 2009 meningkat drastis," imbuh dia.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya