TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kaesang Pangarep Gabung ke PSI, Perkuat Dukungan Jokowi ke Prabowo?

PSI belakangan dekat dengan KIM

Penyerahan KTA PSI Kaesang Pangarep di kediaman Presiden Jokowi. (IDN Times/Larasati Rey)

Jakarta, IDN Times - Putra bungsu Presiden Joko "Jokowi" Widodo, Kaesang Pangarep resmi menjadi kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Pengamat Politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategic, Arifki Chaniago, menilai gabungnya Kaesang ke PSI bisa memperkuat agenda politik keluarga Jokowi di Pilpres 2024.

Baca Juga: Kaesang Gabung PSI, Gibran Enggan Menanggapi

Baca Juga: KPU Siapkan 1,2 Miliar Surat Suara dan 4 Juta Kotak Suara Pemilu 2024

1. Kaesang dan PSI potensial dukung Prabowo

Kaesang Pangarep usai menerima KTA dari PSI. (IDN Times/Larasati Rey)

Menurut Arifki, PSI dalam waktu dekat akan gabung Koalisi Indonesia Maju (KIM). Sebab, PSI tidak mungkin gabung Koalisi Perubahan.

Di sisi lain, PSI tak gabung koalisi pendukung Ganjar lantaran keduanya punya ceruk pemilih yang sama.

Dengan demikian, kata Arifki, kemungkinan besar PSI, termasuk Kaesang akan mendukung Prabowo sebagai capres. Terlebih, jajaran elite PSI sering menghadiri acara deklarasi dukungan kepada Prabowo sebagai bacapres.

“Pemilih PSI dan PDIP itu sama. Hal ini yang mempersulit koalisi dua partai ini, meskipun sebelumnya PSI sudah lebih awal mendukung Ganjar sebagai capres. Ketika PSI mendekat ke Prabowo pada momentum selanjutnya Kaesang bergabung dengan partai berlambang mawar ini,” ujar Arifki kepada IDN Times, Senin (25/9/2023).

Baca Juga: Yusril Yakin Prabowo Bisa Selesaikan Masalah di Tanah Papua

2. Strategi PSI gaet ceruk suara pendukung Jokowi

Presiden Joko Widodo (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Bergabungnya Kaesang sebagai kader PSI, salah satunya didukung dengan kemunculan baliho dukungan untuk maju sebagai Calon Wali Kota Depok. Agenda ini menjadi strategi bagi PSI untuk menarik pemilih yang suka dengan Jokowi.

"Dengan memanfaatkan popularitas Kaesang, PSI berusaha mengubah citra partainya dari partai nonparlemen menjadi partai parlemen di Pemilu 2024," tutur Arifki.

Baca Juga: PAN Yakini Kaesang Dukung Prabowo Usai Gabung PSI

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya