Sementara itu, Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Munawaroh Kecamatan Babakan Madang Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Raudl Bahar membantah telah menikahkan suami dari SM.
"Tidak ada kegiatan pernikahan di sini, itu bohong. Oleh karena itu kita harus hati-hati. Mungkin ada pihak-pihak yang akan mengadu domba kita dengan orang lain," ujarnya saat disambangi awak media di Masjid Al Munawaroh, Minggu malam, seperti dikutip dari Antara.
Menurut Bahar, perempuan itu datang ke masjid sekitar pukul 14.00 WIB dengan berteriak dan menyebutkan bahwa suaminya telah dinikahkan di masjid tersebut. SM, kata Bahar, juga sempat marah lantaran anjing yang diusir oleh jamaah dari dalam masjid hilang dari pandangan dan mengancam tidak mau pulang sebelum anjing miliknya ditemukan.
"Beberapa orang berusaha untuk menenangkan tetapi dia malah lebih galak ketimbang orang yang berusaha menenangkan. Bahkan keamanan di sini ditonjok bibirnya pecah dan giginya juga sedikit terganggu," kata Bahar.
Pihak DKM lantas menghubungi Polsek Babakan Madang untuk menindak SM. SM pun kemudian dibawa oleh anggota polisi ke Polres Bogor untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.