Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Foto hanya ilustrasi suasana Car Free Day di Jakarta. (IDN Times/Gregorius Aryodamar P.)
Foto hanya ilustrasi suasana Car Free Day di Jakarta. (IDN Times/Gregorius Aryodamar P.)

Jakarta, IDN Times - Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau car free day akan digelar kembali pada Minggu, 21 Juni mendatang.

"Tetapi, pedagang kaki lima (PKL) tidak diperbolehkan. Sementara, HBKB untuk berolahraga dengan menerapkan prinsip protokol kesehatan," kata Syafrin di FX Sudirman Jakarta Pusat, Kamis(18/6).

1. Warga yang tidak sehat diimbau tidak olahraga saat car free day

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo (IDN Times/Axel Jo Harianja)

Lebih lanjut, Syarin mengimbau masyarakat yang tidak sehat, demam, maupun flu, tidak keluar dan berolahraga saat car free day.

"Sehingga semuanya bisa terus menjaga tidak terjadi penyebaran COVID-19. Jadi HBKB akan diaktifasi hari Minggu besok, tentu ini jadi uji coba di masa transisi dan kita akan lakukan evaluasi," ujarnya.

2. Dishub DKI dan Polda Metro Jaya sediakan jalur sepeda di Sudirman-Thamrin

Kadishub DKI dan Dirlantas Polda Metro meninjau jalur sepeda di Jalan Jenderal Sudirman (Dok. Istimewa)

Syafrin dan Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Sambodo Purnomo Yogo, hari ini meninjau jalur sepeda di sekitar FX Sudirman, Jakarta Pusat. Untuk diketahui, jalur sepeda di Jalan Sudirman berbarengan dengan jalur pejalan kaki atau trotoar.

Sambodo mengatakan, Polda Metro Jaya dan Dishub DKI telah menyepakati jam operasional jalur sepeda sepanjang Jalan Jenderal Sudirman hingga Jalan MH Thamrin.

"Pertama, jalur sepeda ini akan kita gelar pada pagi dan sore hari. Dari Senin-Jumat itu pagi harinya jam 06.00 WIB-08.00 WIB, kemudian untuk sore hari dari jam 16.00-18.00 WIB," jelas Sambodo.

Untuk Sabtu pagi, jam operasional jalur sepeda mulai pukul 06.00 WIB-10.00 WIB. Kemudian pada sore hari, pukul 16.00-19.00 WIB. Untuk hari minggu, pada pagi hari kemungkinan akan bersamaan dengan car free day (CFD). Sedangkan sore hari, pukul 16.00-19.00 WIB.

Sambodo mengatakan, Jalur sepeda itu terletak dipinggir jalan raya dan akan dibatasi menggunakan traffic cone pop up bike lane. Traffic cone akan dipasang sepanjang 14 KM, sepanjang Jalan Jenderal Sudirman hingga Jalan MH Thamrin.

"Di sela-sela jam itu, maka pembatas pop up bike lane ini kemudian kita pinggirkan. Karena memang, arus lalu lintas juga cukup deras," kata Sambodo.

3. Pengguna sepeda diminta memanfaatkan jalur sepeda dengan benar

Kadishub DKI dan Dirlantas Polda Metro meninjau jalur sepeda di Jalan Jenderal Sudirman (Dok. Istimewa)

Sambodo mengatakan, dengan disiapkannya jalur sepeda tersebut, ia meminta pengguna sepeda benar-benar memanfaatkan jalur sepeda yang telah disiapkan. Hal ini karena sering ditemui pengguna sepeda yang menyelinap ke jalur kendaraan bermotor.

"Ini sangat berbahaya. Bisa mungkin kecelakaan lalu lintas kalau pesepeda tersebut bukan di jalur sepeda. Ini mohon jadi perhatian teman-teman komunitas sepeda, betul-betul memanfaatkan jalur sepeda yang kita siapkan," ucapnya.

4. Pengguna sepeda yang tidak menggunakan jalur sepeda bisa ditilang

Warga berolahraga pagi dengan mengayuh sepeda di Serpong, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (7/6/2020). (ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal)

Sambodo menuturkan, pengguna sepeda bisa dikenakan sanksi jika tidak menggunakan jalur sepeda yang sudah disediakan. Namun, jika memang tidak ada jalur khusus sepeda, pengguna sepeda masih diperbolehkan melintas.

"(Sanksi) Hanya untuk pesepeda yang ada jalur sepedanya. Kita ada ancaman hukumannya yaitu Pasal 299 UU Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Dendanya itu Rp100 ribu atau ancaman kurungan 15 hari," tuturnya.

Sambodo menjelaskan, dalam seminggu ke depan, pihaknya akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu sebelum mengambil tindakan tilang. Lebih lanjut, jalur khusus sepeda ini hanya bersifat sementara.

"Jadi ini memang tidak permanen. Bisa saja setelah PSBB selesai, pandemik ini selesai, kita akan evaluasi apakah jalur sepeda ini masih dibutuhkan atau tidak," jelasnya.

Editorial Team