[CEK FAKTA] Heboh Satu Keluarga di Jakarta Terinfeksi Varian Omicron

08 Des 2021, 14:08 WIB

ilustrasi virus (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Media sosial dihebohkan dengan sebuah pesan berantai yang menginformasikan bahwa virus COVID-19 varian baru Omicron di Jakarta.

Kabar tersebut menyebutkan ada satu keluarga yang saat ini tengah menjalani perawatan di rumah sakit karena terinfeksi covid varian baru. Pesan tersebut mengimbau agar warga waspada.

"Just Info semua warga, varian baru sudah ada di Jakarta. Ini info dari sepupuku yang bekerja di Mayapada. Mayapada sudah menampung satu keluarga mereka sudah vaksin 2 kali," tulis pesan berantai di aplikasi Whatsapp, Rabu (8/12/2021).

1. Lima keluarga di Lebak Bulus dikabarkan terinfeksi Omicron

RSUP Fatmawati (Twitter.com/@HumasFatmawati)

Pesan serupa yang beredar juga juga mengabarkan lima keluarga terserang virus Omicron dan saat ini masih menjalani isolasi mandiri dan mendapat perawatan di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta

"Dari temanku yang tinggal di Lebak Bulus sudah ada 5 keluarga yang kena covid varian baru. 3 org infus di rumah isoman sedangkan 2 jalani perawatan di RS Fatmawati, sediiih," tulis pesan tersebut.

2. Kemenkes tegaskan varian baru belum ditemukan di Jakarta

Juru bicara vaksin dari Kementerian Kesehatan, dr. Siti Nadia Tarmizi (Tangkapan layar YouTube Kemenkes)

Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi menegaskan pesan berantai tersebut hoaks atau tidak benar. Sebab sampai saat ini belum ditemukan kasus varian baru Omicron di Jakarta.

"Sampai saat ini hasil genome sequensing kita belum mendeteksi ya," ujarnya saat dihubungi IDN Times.

3. Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta terus analisa genome sequencing

Ilustrasi mobilitas masyarakat selama PPKM (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

Dikutip akun Jalahoaks, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta menyatakan bahwa kasus COVID-19 varian Omicron sudah ditemukan Jakarta adalah tidak benar.

"Sampai saat ini, belum ditemukan kasus COVID-19 varian Omicron di Jakarta dan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta terus melakukan analisa genome sequencing untuk mengantisipasi hal tersebut," tulis akun tersebut.