CEK FAKTA: Jokowi Sampaikan Peti Paus Fransiskus Keluarkan Cahaya
- Jokowi diutus hadiri pemakaman Paus Fransiskus di Vatikan oleh Prabowo Subianto.
- Prasetyo Hadi memastikan Jokowi diutus atas nama pemerintah Indonesia, bukan karena peti Paus Fransiskus bercahaya.
- Jokowi berada di barisan depan pada misa pemakaman Paus Fransiskus, mewakili bangsa dan negara Indonesia.
Jakarta, IDN Times - Sebuah akun di media sosial X mengunggah sebuah foto artikel yang menarasikan bahwa Presiden ke-7 RI Joko "Jokowi" Widodo menuturkan peti Paus Fransiskus mengeluarkan cahaya.
Adapun, Jokowi memang diutus oleh pemerintah untuk menghadiri prosesi pemakamana pemimpin Gereja Katolik Paus Fransiskus di Vatikan pada Sabtu (26/4/2025).
"Joko Widodo: Peti Yang Mulia Paus Fransiskus Mengeluarkan Cahaya, Ini Menjadi Sejarah Dalam Hidup Saya,” demikian narasi dalam unggahan yang dilakukan @Muslim_AntiPKI9 sebagaimana dikutip IDN Times, Sabtu (3/5/2025).
1. Hoaks Jokowi pernah bilang peti Paus Fransiskus bercahaya
Namun, berdasarkan penelususan IDN Times, tidak ditemukan pernyataan resmi Jokowi yang menyebutkan bahwa peti Paus Fransiskus bercahaya.
Adapun, unggahan tersebut merupakan hasil foto artikel milik media arus utama Tempo dengan artikel berjudul "Mengapa Prabowo Utus Jokowi Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus?” yang diunggah pada jam dan tanggal yang sama yakni pada 26 April 2025.
Dengan demikian, tidak benar bahwa Jokowi sempat menuturkan peti Paus Fransiskus mengeluarkan cahaya sebagaimana narasi yang beredar di media sosial X.
2. Prabowo utus Jokowi ke Vatikan
Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg), Prasetyo Hadi, memastikan Presiden Prabowo Subianto tidak akan menghadiri pemakaman pemimpin umat Katolik dunia, Paus Fransiskus, pada Sabtu (26/4/2025).
Prasetyo mengatakan, Prabowo mengutus Presiden ke-7 RI Joko "Jokowi" Widodo untuk hadir dalam upacara pemakaman Paus Fransiskus.
"Atas nama Pemerintah Indonesia, Bapak Presiden Prabowo Subianto memutuskan untuk mengutus beberapa tokoh untuk ikut menghadiri acara pemakaman di Vatikan," ujar Prasetyo di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (23/4/2025).
"Di antara tokoh-tokoh yang diutus oleh Bapak Presiden Prabowo mewakili bangsa dan negara Indonesia adalah, yang pertama Presiden ke-7 Bapak Joko Widodo," sambungnya.
Utusan lainnya adalah Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Thomas Djiwandono dan Ignasius Jonan hingga Menteri HAM, Natalius Pigai.
"Kami berharap utusan ini dapat mewakili bangsa dan negara kita, di dalam ikut menyampaikan simpati dan belasungkawa," kata dia.
3. Jokowi berdiri di barisan paling depan
Jokowi berada di barisan depan ketika hadir pada misa pemakaman Paus Fransiskus. Misa yang dimulai pukul 10.00 waktu Roma itu dipimpin oleh Kardinal Giovanni Battista Re, Dekan Dewan Kardinal.
Berdasarkan, pantauan IDN Times melalui YouTube Vatikan News, Jokowi berdiri di antara barisan pemimpin seperti Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dan istrinya Melania Trump.
Sementara itu, Sekjen DPP Gerindra, Ahmad Muzani, mengatakan, Prabowo mengutus Jokowi karena ketika Paus Fransiskus datang ke Indonesia pada September 2024, pemimpin yang menjabat adalah Presiden Jokowi.
"Pak Jokowi adalah presiden ketika itu yang bertemu langsung ketika Paus Fransiskus berkunjung ke Jakarta. Itu sebabnya yang diminta adalah Pak Jokowi untuk menghadiri dan mewakili pemerintah dan rakyat serta bangsa Indonesia di Vatikan," ujar Muzani.
