Timika, IDN Times - Sebanyak ratusan kios dan rumah warga hangus terbakar dalam 4 kejadian kebakaran dan pembakaran di 5 hari terakhir, sejak 13-18 Oktober 2022, di beberapa daerah di Papua.
Dalam peristiwa kebakaran di Nduga, Puncak Jaya, dan Asmat tidak menelan korban jiwa, namun menyebabkan kerugian cukup besar, diperkirakan mencapai miliaran.
Di Distrik Kenyam, Nduga, Papua, sebuah bangunan yang dulunya digunakan untuk pos pengawasan COVID-19 di kawasan bandara, yang masih dalam proses perbaikan untuk dijadikan sebagai pos pengamanan bandara, diduga dibakar orang tidak dikenal pada Rabu 13 Oktober 2022 pukul 23.30 WIT.
Pos Covid tersebut rencananya akan digunakan untuk pos pengamanan bandara, yang mana sejak Senin lalu diperbaiki oleh Polri dan rencananya beberapa hari ke depan akan digunakan sebagai pos pengamanan bandara.
Kejadian pembakaran pos tersebut kini dalam penyelidikan kepolisian setempat.
Sebanyak 17 kios dan 7 ruko yang berlokasi di pasar lama Kota Baru, Kampung Lunggwineri, Distrik Pagaleme, Puncak Jaya, Papua juga terbakar pada Sabtu, 15 Oktober 2022 sekitar pukul 11.30 WIT.
Dari keterangan warga yang berada di sekitar TKP, sumber api pertama terlihat dari deretan tengah kios yang terbakar. Bangunan yang terbuat dari semi permanen ditambah dengan beberapa kios yang menjual BBM membuat api sulit dipadamkan.
Saat ini kepolisian setempat masih selidiki penyebab kebakaran tersebut. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran yang menghanguskan puluhan kios dan ruko tersebut.
Berselang sehari peristiwa kebakaran di Puncak Jaya, kebakaran hebat juga terjadi di Pasar Dolog, Agats, Asmat, Papua pada Minggu 16 Oktober 2022 sekitar pukul 05.00 WIT. Kebakaran itu menghanguskan 121 kios dan 4 rumah warga yang berlokasi di deretan blok D hingga H.
Ratusan kios yang terbuat dari kayu tersebut mudah terbakar sehingga menghanguskan ratusan kios milik warga. Meski tidak menelan korban jiwa, namun kerugian akibat kejadian tersebut hingga miliaran rupiah.
Pihak Puslabfor Polda Papua telah menurunkan tim untuk menyelidiki kebakaran hebat tersebut, dibantu inavis Polres Asmat. Beberapa puing-puing telah diambil untuk diperiksa di Polda Papua.
Usai kejadian kebakaran di Asmat, sebanyak 11 kios dan 2 rumah di Nduga Papua terbakar.
Dugaan awal, api berasal dari mesin genset yang mengeluarkan percikan api kemudian membesar dan menghanguskan belasan kios dan 2 unit rumah milik warga di Distrik Kenyam, Nduga, Papua, Selasa 18 Oktober 2022 sekitar pukul 18.30 WIT.
Api yang membakar bangunan yang terbuat dari kayu cepat menjalar, dan membakar seisi bangunan. Dari peristiwa tersebut tidak terdapat korban jiwa maupun luka-luka, dan untuk kerugian materiil masih dilakukan pendataan oleh kepolisian.