Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra di Kantor DPP Demokrat, Jl Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (18/10/2021).

Jakarta, IDN Times - Kubu Moeldoko mengaku bersyukur karena Mahkamah Agung (MA) menolak gugatan judicial review AD/ART Demokrat. Partai Demokrat pun mengaku bingung dengan pernyataan kubu Moeldoko tersebut.

"Jadi kalau misalnya ada yang bilang bahwa ini adalah kemenangan, apa namanya, malah bersyukur, kita agak bingung ini," ucap Kepala Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Herzaky Mahendra Putra, tertawa, saat jumpa pers virtual di Kantor DPP Partai Demokrat, Jl Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (10/11/2021).

1. Herzaky mengaku tak mengerti pola pikir kubu Moeldoko

Default Image IDN

Herzaky mengatakan ucapan kubu Moeldoko kontradiktif. Sebab, kubu Moeldoko membayar pengacara Yusril Ihza Mahendra sekian miliar untuk menggugat AD/ART Demokrat, namun malah bersyukur saat mereka kalah.

"Mohon maaf, sudah bayar Yusril berapa puluh M (miliar), seratus M kali atau berapa, tapi kemudian ujung-ujungnya begitu kalah bersyukur, kan agak lucu. Ini kira-kira, tapi silakan saja, saya tidak pada tempatnya lah kalau mereka mau bilang bersyukur," kata dia.

"Mohon maaf, mohon maaf banget, ada gak pernah dengar orang ke pengadilan atau ke MA, itu hanya buat kalah. Itu kan bingung itu, ya kan, ini kan agak lucu aja. Mungkin ada gangguan, tapi kita gak tahu," sambung Herzaky, menyindir.

2. Kubu Moeldoko bersyukur MA tolak gugatan AD/ART Demokrat

Editorial Team

Tonton lebih seru di