Kemenag Sebut Latihan Fisik Bakal Isi Manasik Haji 2024

Hal ini berkaitan dengan kesehatan calon jemaah haji

Jakarta, IDN Times - Kegiatan manasik untuk ibadah haji 1445 Hijriah/2024 Masehi akan diisi oleh latihan fisik.

Direktur Bina Haji Kementerian Agama (Kemenag), Arsad Hidayat, mengatakan, hal itu dilakukan karena selama ini kegiatan manasik berfokus pada bacaan dan doa-doa.

"Orientasi manasik kita selama ini lebih ke bacaan dan hafalan doa. Kami coba perkenalkan manasik juga latihan fisik," kata Arsad, dilansir dari ANTARA, Rabu (1/11/2023).

Baca Juga: Wamenag: Kemenag Harus Jadi Payung Teduh untuk Semua Agama

1. Persiapan fisik diperlukan selama ibadah haji

Kemenag Sebut Latihan Fisik Bakal Isi Manasik Haji 2024Pelaksanaan ibadah haji di Makkah, Arab Saudi. Dok. IDN Times/spa.gov.sa

Arsad mengatakan, kemampuan fisik sangat dibutuhkan oleh jemaah calon haji saat akan menjalankan ibada haji sehingga harus dipersiapkan.

Sebab, kata dia, ibada haji merupakan ibada fisik selain memanjatkan doa.

Oleh karena itu, pihaknya akan meminta para jemaah untuk berjalan kaki terlebih dahulu.

Baca Juga: BPKH: Dana Haji Hanya untuk Kepentingan Jamaah Haji

2. Kemampuan fisik berkaitan dengan isu kesehatan

Kemenag Sebut Latihan Fisik Bakal Isi Manasik Haji 2024Jemaah Lansia diperiksa kesehatannya saat tiba di Bandara AMMA, Madinah. (IDN Times/Sunariyah)

Arsad mengatakan, kemampuan fisik tersebut berkaitan dengan isu kesehatan jemaah.

Hal itu menjadi perhatian Kemenag dalam mempersiapkan penyelenggaraan ibadah haji tahun depan.

Saat ini, Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag telah menggelar mudzakarah yang membahas syarat istithaah (kemampuan) jemaah calon haji.

"Ini telah menghasilkan 9 rekomendasi dan menitikberatkan pada penguatan kemampuan kesehatan jemaah calon haji," kata dia.

Baca Juga: Kemenag-Kemenkes Siapkan Syarat Istitaah Kesehatan untuk Jemaah Haji

3. Kemenag dan Kemenkes beri edukasi

Kemenag Sebut Latihan Fisik Bakal Isi Manasik Haji 2024Jemaah Lansia tiba di Bandara Jeddah. (IDN Times/Sunariyah)

Kemudian, Kemenag dan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) juga secara berjenjang akan memberikan edukasi dan sosialisasi tentang istithaah kesehatan haji kepada calon peserta.

Hal itu dilakukan dengan menggelar penyuluhan kesehatan dan bimbingan manasik haji yang melibatkan masyarakat, Kelompok Bimbingsn Haji dan Umrah (KBIHU), dan ormas Islam.

Baca Juga: Kemenag: Moderasi Beragama di Kampung Jadi Contoh Hidup Damai

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya