Pasar Blok G Tanah Abang Jadi Tempat Nyabu, Heru: Tanya Wali Kota 

Revitalisasi diserahkan ke Pasar Jaya

Jakarta, IDN Times - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, enggan menjelaskan polemik yang terjadi di Pasar Blok G, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dia menyerahkan semua masalah pada Wali Kota Jakarta Pusat dan Perumda Pasar Jaya.

"(Soal Blok G tanya) sama Pak Wali (Kota Jakarta Pusat)," ujar Heru di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (10/7/2023).

Baca Juga: Viral Disebut Sarang Preman, Pasar Tanah Abang Blok G Bersih-Bersih

1. Revitalisasi diserahkan ke Perumda Pasar Jaya

Pasar Blok G Tanah Abang Jadi Tempat Nyabu, Heru: Tanya Wali Kota Kondisi Pasar Tanah Abang Blok G, Senin (10/7/2023)/ IDN Times Dini Suciatiningrum

Respons yang sama juga terjadi saat para awak media menanyakan rencana revitalisasi Blok G Pasar Tanah yang mandeg sejak 2019. Dia menyerahkannya  kepada Pasar Jaya. 

"Iya, pasar (direvitalisasi), kami lihat nanti Perumda Pasar Jaya. Nanti suruh kalau yang masalah kriminal Pak Wali Kota," kata Heru.

Baca Juga: Diduga Sarang Narkoba, Pasar Jaya Gembok Akses 2 Lantai Blok G Tanah Abang

2. Pedagang tagih janji revitalisasi

Pasar Blok G Tanah Abang Jadi Tempat Nyabu, Heru: Tanya Wali Kota Kondisi Pasar Tanah Abang Blok G, Senin (10/7/2023)/ IDN Times Dini Suciatiningrum

Sementara itu, Ketua Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Tanah Abang, Kamaruddin Manday, mengakui bahwa kondisi di Pasar Tanah Abang Blok G tidak layak.

Perumda Jaya sebagai pengelola, sudah menjanjikan revitalisasi sejak 2019. Namun sampai saat ini pedagang masih gigit jari karena tak kunjung terealisasi.

"Sudah disampaikan rencana 2020 clear, tetapi nyatanya gak ada, malah pasar jadi kosong begini pedagang pada pindah. Tapi memang kondisinya tidak layak," ujarnya saat ditemui IDN Times di lantai 2 Blok G Pasar Tanah Abang, Senin ( 10/7/2023).

Baca Juga: Pasar Blok G Tanah Abang Jadi Tempat Nyabu, Pengelola: Tak Ada Orang 

3. Akses ke Blok G diputus

Pasar Blok G Tanah Abang Jadi Tempat Nyabu, Heru: Tanya Wali Kota Kondisi Pasar Tanah Abang Blok G, Senin (10/7/2023)/ IDN Times Dini Suciatiningrum

Menurutnya, sulitnya akses untuk menuju Pasar Blok G, serta tidak terpeliharanya lingkungan sekitar pasar membuat calon pembeli enggan berkunjung. Ditambah adanya pandemik COVID-19 yang membuat pedagang kian terpuruk.  

“Semua akses diputus. Seakan pasar mati. Belum ada solusi, ditambah lagi 2020 ada COVID. Pasar ditutup hingga benar-benar tidak ada pemasukan. Pihak Pasar Jaya sudah tidak peduli lagi, genangan air di depan pasar tidak pernah surut, walaupun tidak hujan, aroma bau dan kotor sudah jadi pemandangan sehari-hari. Bagaimana pengunjung mau datang? Omzet kami turun 90 persen ke titik yang terendah,” ucapnya.

Baca Juga: Tak Hanya Narkoba, Pasar Blok G Tanah Abang Juga Jadi Tempat Prostitusi

Topik:

  • Deti Mega Purnamasari

Berita Terkini Lainnya