Pemilik Gedung di DKI Diminta Semprot Air Kurangi Polusi Udara
Uji coba Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) Mikro untuk menanggulangi pencemaran udara di Jakarta. (instagram.com/dinaslhdki)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, meminta para pemilik gedung tinggi di Jakarta untuk menyemprot air dari atap gedung untuk menekan polusi udara.
"Nanti secara bertahap meminta para industri, terutama industri tertentu bersama-sama menurunkan polusi. Misalnya, sekalian gedung-gedung tinggi yang ada bersama Pemda DKI bersama-sama melakukan water mist (penyemprotan dari puncak gedung) l," ujar Heru di Hotel Shangrila, Jakarta Pusat, Senin (28/8/2023).
Baca Juga: Respons Heru Budi soal Semprot Air Tak Efektif Atasi Polusi Udara DKI
1. Heru akan kumpulkan pemilik gedung
Quick response penanganan kualitas udara Jakarta di Shangrila, Senin (28/8/2023). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)Oleh karena itu, Heru pun akan mengumpulkan para pemilik gedung untuk memberikan arahan serta gambaran penyemprotan air dari atas puncak gedung.
"Saya sampaikan konsepnya itu, panduannya harus ada sehingga nanti ketika kita kumpulkan pemilik gedung tinggi itu sudah ada. Nanti bisa kasih arahannya, gambar, dan konsep untuk gedung-gedung tinggi itu harus melakukan seperti apa, konsep, jamnya harus lakukan seperti apa," ujarnya.
Baca Juga: Polisi Semprot Jalan untuk Atasi Polusi, Kemenkes: Tidak Efisien!
2. Gedung pemerintah sudah pasang water mist
Uji coba Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) Mikro untuk menanggulangi pencemaran udara di Jakarta. (instagram.com/dinaslhdki)Editor’s picks
Heru menambahkan, Teknik Modifikasi Cuaca (TMC) dengan penyemprotan air dari puncak gedung tinggi menggunakan pompa bertekanan tinggi (water mist generator) sudah dilakukan oleh gedung-gedung pemerintahan.
“Semua gedung-gedung milik Pemprov DKI, BUMN, dan BUMD sudah dikerahkan untuk memasang water mist generator, utamanya gedung-gedung tinggi,” kata Heru.
Baca Juga: Polusi Udara Jakarta Terburuk Kedua Meski Sudah Diguyur Hujan Buatan
3. Tim gabungan lakukan uji coba TMC
Uji coba Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) Mikro untuk menanggulangi pencemaran udara di Jakarta. (instagram.com/dinaslhdki)Diketahui, pemerintah melakukan uji coba TMC Mikro untuk melawan polusi udara di Jakarta yang kian memburuk pada Minggu (27/8/2023).
Uji coba ini melibatkan tim gabungan yang terdiri Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi ( Kemenkomarves), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Polda Metro Jaya, Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Damkar, dan Satpol PP.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) DKI Jakarta, Asep Kuswanto, mengatakan, uji coba TMC ini menggunakan mist generator, water sprayer, water canon, hingga gun sprayer.
"Penyemprotan mulai dari lokasi rooftop gedung Pertamina hingga di jalanan," ujar Asep dalam Instagram resmi DLH DKI dikutip Senin.
Baca Juga: Kemenkes Bentuk Komite Tangani Lonjakan ISPA- Pneumonia Dampak Polusi
Berita Terkini Lainnya
