Doa Nabi Ibrahim Memohon Keberkahan Amal Ibadah, Rumah dan Keturunan

05 Apr 2024, 04:01 WIB

Ilustrasi Alquran (IDN Times/Besse Fadhilah)

Jakarta, IDN Times - Nabi Ibrahim AS adalah nabi ke-6 dalam sejarah rasul Allah yang wajib diketahui oleh umat muslim. Nabi Ibrahim dikenal sebagai bapak para nabi, karena melalui Nabi Ibrahim, lahir banyak nabi utusan Allah SWT.

Nabi Ibrahim dilahirkan pada tahun 2295 sebelum masehi di Babilon, Babilonia, sebuah negara kuno yang terletak di kawasan Mesopotamia, yang sekarang bernama Irak. Ayahnya bernama Azar, masih keturunan Sam bin Nuh.

Semasa hidupnya, Nabi Ibrahim diberi cobaan dan ujian bertubi-tubi dari Allah SWT, dari mulai dibakar hidup-hidup oleh Raja Namrud hingga diperintahkan untuk menyembelih putra yang telah lama dinantikan kehadirannya, Nabi Ismail. Namun, cobaan dan ujian tersebut diyakini oleh Nabi Ibrahim sebagai bentuk kasih sayang Allah kepadanya, dengan cara menguji dia.

Karena itu, Nabi Ibrahim tidak pernah gentar untuk menghadapi setiap ujian dalam hidupnya. Justru melalui ujian tersebut, Nabi Ibrahim berusaha untuk terus mendekatkan diri kepada Allah SWT melalui doa-doa yang dipanjatkannya. Berikut kumpulan doa Nabi Ibrahim semasa hidupnya yang bisa kamu amalkan.

1.Doa memohon keberkahan atas amal yang telah dilakukan

Ilustrasi salah berjemaah di masjid (IDN Times/Saifullah)

Sebelum menjadi nabi utusan Allah SWT, Nabi Ibrahim terus mencari Tuhan. Ia bahkan mencari Tuhan di antara bintang, bulan, dan matahari. Kisah Nabi Ibrahim yang diberi gelar Khalilullah (Kesayangan Allah), dalam mencari Tuhan ini tertulis dalam Al-Qur'an

Dalam Surat Al-An'am ayat 76-78 disebutkan, ketika malam telah gelap, Ibrahim melihat sebuah bintang lalu ia berkata, "inilah Tuhanku". Tetapi tatkala bintang itu tenggelam dia berkata, "saya tidak suka kepada yang tenggelam."

Kemudian ketika melihat bulan terbit Ibrahim berkata, "inilah Tuhanku". Tapi setelah bulan itu terbenam, dia berkata, "sesungguhnya jika Tuhanku tidak memberi petunjuk kepadaku, pastilah aku termasuk orang yang sesat."

Lalu saat melihat matahari terbit, Ibrahim berkata, "inilah Tuhanku, ini yang lebih besar." Maka tatkala matahari itu terbenam, dia berkata, "hai kaumku, sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan."

Allah SWT pun kemudian berfirman kepada Nabi Ibrahim untuk menyembahnya, dan berdakwah kepada kaumnya.

Berikut doa Nabi Ibrahim agar Allah SWT menerima segala amal ibadah hamba-Nya:

رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا ۖ إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ.

Rabbana taqabbal minna innaka ‘antas sami’ul ‘alim

Artinya: Ya Tuhan kami, terimalah amal dari kami, sungguh Engkaulah yang Maha mendengar dan Maha mengetahui. (Qs Al-Baqarah:127)

2.Doa memohon keberkahan untuk daerah tempat tinggal, seperti halnya Kota Makkah

Ilustrasi berdoa (IDN Times/Sunariyah)

Ujian dalam hidup selalu menghampiri Nabi Ibrahim yang berdakwah di Kota Makkah. Meskipun Nabi Ibrahim tidak disukai oleh kaumnya di Kota Makkah, namun Nabi Ibrahim selalu mendoakan kebaikan untuk mereka.

Bahkan dikisahkan, Nabi Ibrahim juga selalu berdoa supaya Kota Makkah diberikan keberkahan oleh Allah SWT, meskipun saat itu Kota Makkah diisi oleh kaum jahiliyah yang bodoh dan masih tersesat.

Berikut doa Nabi Ibrahim memohon keberkahan untuk daerah tempat tinggalnya:

رَبِّ اجْعَلْ هَٰذَا بَلَدًا آمِنًا وَارْزُقْ أَهْلَهُ مِنَ الثَّمَرَاتِ مَنْ آمَنَ مِنْهُمْ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ

Rabbij’al hadza baladan aminan warzuq ahlahu minatsamarati man amana minhum billahi wal yauwmil akhiri

Artinya: "Ya Tuhanku jadikanlah negeri Makkah ini negeri yang aman dan berilah rezeki berupa buah-buahan kepada penduduknya, yaitu di antara mereka yang beriman kepada Allah dan hari kemudian." (Qs Al- Baqarah: 126)

3.Doa meminta keturunan yang saleh dan salihah

Ilustrasi berdoa (IDN Times/Sukma Shakti)

Salah satu doa Nabi Ibrahim adalah doa yang bisa diamalkan bagi pasangan suami istri yang sudah menikah dan mengharapkan kehadiran buah hati yang soleh dan salihah.

Nabi Ibrahim semasa hidupnya selalu memohon kepada Allah untuk diberikan keturunan yang saleh dan salihah dari istri-istrinya. Nabi Ibrahim juga selalu berusaha dan tawakal kepada takdir Allah SWT.

Berikut doa Nabi Ibrahim meminta keturunan yang saleh dan salihah.

رَبَّنَا وَاجْعَلْنَا مُسْلِمَيْنِ لَكَ وَمِنْ ذُرِّيَّتِنَا أُمَّةً مُسْلِمَةً لَكَ وَأَرِنَا مَنَاسِكَنَا وَتُبْ عَلَيْنَا ۖ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ

Rabana waj’alna muslimaini laka wa min dzurriyatina ummatan muslimatallaka waarina manasikana wa tub ‘alaina innaka antas sami’ul alim

Artinya: Ya Tuhan kami, jadikanlah kami orang yang berserah diri kepada-Mu dan anak cucu kami juga umat yang berserah diri kepada-Mu, dan tunjukkanlah kepada kami cara-cara melakukan ibadah haji kami, dan terimalah tobat kami, sungguh Engkaulah Yang Maha Penerima Tobat, Maha penyayang. (Qs Al-Baqarah:128).