Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ketum Golkar, Airlangga Hartarto menerima kunjungan Ketum Partai Solidaritas Indonesia, Kaesang Pangarep. (www.instgramm.cok/@golkar.indonesia)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, membantah bahwa partainya dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) berebut Gibran Rakabuming Raka agar masuk sebagai kader. Namun, ia tak menegaskan apakah saat ini putra sulung Presiden Joko "Jokowi" Widodo itu sudah menjadi kader partai berlambang pohon beringin itu.

"Tidak ada rebut-rebutan (Gibran sebagai kader)," ujar Airlangga di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (23/10/2023). 

Saat ditanyakan apakah Gibran sudah memegang Kartu Tanda Anggota (KTA) Golkar, lagi-lagi Airlangga tak menjawab dengan lugas. "Kalau KTP sudah punya," kata dia. 

Ia pun kembali menegaskan, bila pencalonan Gibran sudah didukung oleh parpol di dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM). Namun, pria yang juga menjabat Menteri Koordinator di bidang perekonomian itu bungkam,, ketika ada salah satu kadernya yang memprotes penunjukkan Gibran sebagai cawapres.

1. Airlangga klaim komunikasi dengan PDIP baik-baik saja

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto ketika syukuran HUT ke-59 Golkar pada Jumat, 20 Oktober 2023. (www.instagram.com/@golkar.indonesia)

Lebih lanjut, ketika ditanyakan relasi Golkar dengan PDI Perjuangan, Airlangga mengklaim komunikasinya dengan parpol berlambang banteng moncong putih itu tetap baik. Padahal, salah satu politikus PDIP, Arya Bima, mengaku tak ikhlas seandainya Presiden Joko "Jokowi" Widodo dan Gibran mendukung bakal capres lainnya. Bacapres yang dimaksud adalah Prabowo.

"Komunikasi dengan PDIP (berjalan) lancar-lancar saja," ujar Airlangga.

Gibran mengaku sudah bertemu dengan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, pada Jumat malam pekan lalu. Puan mendengar dari Gibran bahwa ia akan ikut dalam kontestasi Pilpres 2024.

"Iya, sudah bertemu dengan Mas Gibran yang mana Mas Gibran bahwa ada kemungkinan akan ikut dalam kompetisi dan kontestasi pilpres. Tapi, mengenai langkah selanjutnya kami masih menunggu," kata Puan.

2. Puan masih menugaskan Gibran sebagai jurkam Ganjar-Mahfud

Editorial Team

Tonton lebih seru di