Hiu Tutul Sepanjang 5 Meter Ditemukan di Muara Gembong Bekasi

30 Sep 2025, 16:00 WIB

Imam Faishal

Bangkai hiu ditemukan di Desa Pantai Bahagia, Bekasi. (Istimewa)

Intinya sih...

Warga bersama-sama melakukan evakuasi hiu sepanjang lima meter yang ditemukan di Muara Gembong, Bekasi
Bangkai hiu akan dikubur di wilayah Desa Pantai Bahagia untuk mencegah pencemaran dan bau tidak sedap
Perairan Muara Gembong kerap dijadikan jalur imigrasi oleh hiu, sehingga penemuan hiu terdampar sudah beberapa kali terjadi di wilayah tersebut

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Bekasi, IDN Times - Hiu Tutul sepanjang lima meter ditemukan perairan wilayah Kampung Muara Mati, Desa Pantai Bahagia, Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi pada Selasa (30/9/2025).

Sekretaris Desa (Sekdes) Pantai Bahagia, Ahmad Kurtubi menjelaskan, hiu dengan bobot sekitar satu ton itu ditemukan oleh seorang nelayan.

"Pertama ditemukan nelayan, namanya Rohani, ditemukan sudah dalam kondisi mati, awalnya nelayan tengah ‘nyisir’ hasil tangkapan ikan dan udang menggunakan sero (alat tradisional penangkap ikan)," kata Kurtubi.

1. Warga bersama-sama melakukan evakuasi

Bangkai hiu ditemukan di Desa Pantai Bahagia, Bekasi. (Istimewa)

Kurtubi menceritakan, bangkai hiu yang memiliki ukuran besar tersebut harus dievakuasi oleh para nelayan dan warga sekitar.

"Karena sangat besar nelayan memanggil teman-teman yang kemudian ditarik lah ke muara terus dinaikin ke darat itu bersama teman-teman yang angkat juga kan lebih dari 6 orang dari air ke darat," jelasnya.

2. Bangkai hiu akan dikubur

Bangkai hiu ditemukan di Desa Pantai Bahagia, Bekasi. (Istimewa)

Dia juga mengatakan, bangkai ikan hiu itu akan dikubur di wilayah Desa Pantai Bahagia sebelum mengeluarkan bau busuk.

"Penemuan hiu ini sempat menjadi tontonan warga sebelum aparat desa dan nelayan memastikan bangkai hiu dikubur untuk mencegah pencemaran dan bau tidak sedap," katanya.

3. Jalur imigrasi hiu

Bangkai hiu ditemukan di Desa Pantai Bahagia, Bekasi. (Istimewa)

Kurtubi menambahkan, perairan Muara Gembong kerap dijadikan jalur imigrasi oleh hiu. Sehingga, nelayan juga sering melihat kelompok mamalia seperti hiu di perairan tersebut.

Bahkan, penemuan hiu terdampar juga pernah beberapa kali terjadi di Desa Pantai Bahagia.

"Sekira dua sampai tiga tahun yang lalu pernah juga sekali karena di perharian kita ini Muara Gembong di Teluk Jakarta ini memang menjadi lintasannya," jelasnya.