Indonesia Akan Jadi Anggota Dewan Keamanan PBB, Ini Alasannya!

Hikmahanto mengatakan kalau Indonesia dalam memberi pemikiran serta masukan kepada PBB dalam selesaikan masalah yang kompleks. Kemudian, pemikiran tersebutlah yang akan jadi modal besar bagi Indonesia untuk menjadi anggota UNSC.

Hal tersebut juga dipertegas dengan Menteri Retno yang telah merencanakan Indonesia untuk jadi anggota UNSC. Meski begitu, Indonesia akan masuk jadi anggota tidak tetap. Selama ini PBB telah memilih 15 negara sebagai anggota dengan lima di antaranya adalah yang tetap, yakni Amerika Serikat, Tiongkok, Perancis, Rusia dan Inggris.

Sementara 10 anggota lainnya yang tidak tetap akan dipilih setiap satu tahun sekali. Pemilihan berikutnya akan dilakukan pada 2019 dengan masa jabatan sampai 2020. Indonesia harus bersaing dengan Maladewa untuk mewakili regional Asia-Pasifik. Nah, apa sih yang akan dilakukan negara kita jika benar-benar jadi anggota UNSC?

Menurut situs resmi PBB, UNSC bertugas untuk menjaga keamanan dan kedamaian Internasional. Di bawah hukum PBB juga, para anggota dewan harus mengikuti apapun keputusan akhir UNSC secara keseluruhan setelah melakukan voting. UNSC juga yang bertanggung jawab untuk mengatasi ancaman terhadap keamanan dan kedamaian Internasional.

Dengan kata lain, Indonesia punya peran besar untuk menjaga kedamaian dunia. Keren ya? Indonesia juga akan jadi bagian yang memberikan perdamaian di berbagai belahan dunia. Indonesia dan anggota UNSC lainnya juga punya peran penting dalam peradilan Internasional.

Akan tetapi, untuk jadi anggota UNSC bukanlah yang pertama bagi Indonesia. Negara kita juga sempat menjabat sebagai anggota non-permanen pada 1974-1975, 1995-1996 dan 2007-2008.