Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kabinet Gemuk, PDIP Minta Prabowo Rutin Evaluasi Kinerja Menteri

Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah memastikan jumlah kementerian tak terbatas di kabinet Prabowo tak pengaruhi postur anggaran. (IDN Times/Amir Faisol)
Intinya sih...
  • PDIP siap kritik pemerintahan Prabowo-Gibran
  • Said Abdullah meminta evaluasi kabinet setiap 6 bulan atau 1 tahun

Jakarta, IDN Times - Ketua DPP PDIP Said Abdullah menanggapi soal Kabinet Merah Putih yang baru saja dibentuk oleh Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah resmi mengucap janji di hadapan MPR RI, pada 20 Oktober 2024.

Dalam dua hari ini, Prabowo Subianto secara maraton melantik jajaran menteri, wakil menteri, kepala badan, utusan presiden, hingga penasihat khusus presiden.

Said meminta agar Presiden Prabowo Subianto rutin mengevaluasi jajaran menterinya setiap enam bulan sampai satu tahun sekali.

"Harapan kami bapak presiden bisa mengevaluasi 6 bulan atau 1 tahun perjalanan kabinet ini," kata Said di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (22/10/2024).

1. PDIP beri kesempatan bagi Kabinet Merah Putih

Ketua Banggar DPR RI Said Abdullah memastikan jumlah kementerian tak terbatas di kabinet Prabowo tak pengaruhi postur anggaran. (IDN Times/Amir Faisol)

Kendati demikian, Said mengajak semua pihak untuk tidak langsung memvonis kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai kabinet yang terlalu gemuk supaya kritik yang disampaikan tidak bias.

"Beri kesempatan, dan pasti bapak presiden pasti juga akan mengevaluasi," ujar dia.

Namun, DPR berharap, Prabowo Subianto tetap bisa mewujudkan semua visi misinya yang telah dituangkan sesuai dengan asta citanya.

"Kami berharap bapak presiden bisa mengevaluasi kabinetnya dalam 6 bulan atau setidaknya 1 tahun. Fairness-nya tercapai," kata dia.

2. PDIP siap kritik Kabinet Merah Putih secara konstruktif

Ketua DPP PDI Perjuangan, Said Abdullah menyampaikan PDIP legawa tak dapat mitra koalisi di Pilkada DKI 2024. (IDN Times/Amir Faisol)

Saat ditanya terkait posisi PDIP di pemerintahan Prabowo-Gibran, dia mengatakan bahwa pihaknya akan tetap mendukung Kabinet Merah Putih yang baru saja terbentuk.

Namun, dia mengatakan, PDIP tetap akan memberikan kritik yang konstruktif bagi berjalannya pemerintahan yang akan datang.

"Ketika PDI Perjuangan tidak di dalam kabinet kami tetap dukung pemerintahan ini dengan cara kritis konstruktif memberikan pilihan-pilihan alternatif, itu penting," kata dia.

3. Megawati akan segara umumkan sikap PDIP

Ketua DPR RI Puan Maharani menyatakan pimpinan komisi akan diumumkan di rapat paripurna besok. (IDN Times/Amir Faisol)

Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyampaikan, PDIP tetap akan mendukung penuh pemerintahan Prabowo-Gibran selama lima tahun ke depan di parlemen.

Adapun, posisi PDIP di pemerintahan yang akan datang akan diumumkan secara resmi oleh Megawati Soekarnoputri.

Menurut Puan, mendukung pemerintahan yang akan datang tidak perlu terlibat langsung dalam kabinet Prabowo-Gibran.

"Karena tidak ada kader PDI Perjuangan yang masuk kabinet bekerja sama dan saling mendukung itu tidak perlu, tidak harus dalam kabinet," kata dia.

Diketahui, PDIP resmi tidak bergabung di dalam Kabinet Merah Putih. Dalam susunan kabinet yang baru diumumkan itu juga tidak ada kader dari PDIP dan NasDem.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Amir Faisol
EditorAmir Faisol
Follow Us