Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Komisioner Komnas HAM Mohammad Choirul Anam (kiri) menunjukkan barang bukti berupa bagian CCTV dalam konferensi pers perkembangan penyelidikan dan hasil temuan Komnas HAM RI atas peristiwa kematian enam laskar FPI di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Senin (28/12/2020) (ANTARA FOTO/Aprillio Akbar)

Jakarta, IDN Times - Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono, mengatakan pihaknya sudah menerima hasil investigasi dari Komnas HAM terkait peristiwa penembakan anggota laskar Front Pembela Islam (FPI) di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek.

"Yang diterima oleh Polri dalam hal ini adalah hasil investigasi dari Komnas HAM yang berjumlah lebih kurang 60 halaman," kata Rusdi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (11/2/2021).

"Dan sesuatu yang menjadi lebih penting untuk Polri dapat menindaklanjuti daripada permasalahan ini adalah, barang bukti yang sampai saat ini masih dikuasai oleh Komnas HAM," tegasnya.

1. Barang bukti jadi hal penting untuk menindaklanjuti hasil investigasi Komnas HAM

Default Image IDN

Lebih lanjut, Jenderal bintang satu ini mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan Komnas HAM agar memberikan barang bukti tersebut.

"Karena barang bukti ini menjadi sesuatu yang penting bagi Polri untuk dapat menindaklanjuti daripada hasil investigasi Komnas HAM," ucap Rusdi.

2. Kasus penembakan laskar FPI dinilai sebagai pelanggaran HAM

Editorial Team

Tonton lebih seru di