Jakarta, IDN Times - Kerusuhan terjadi di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Rabu (9/5) dinihari. Kerusuhan diduga karena adanya bentrokan antara napi teroris dengan personel Brimob. Namun sampai saat ini belum ada keterangan resmi dari Kepolisian.
Sampai pukul 09.00 WIB, jalan M Yasin di depan Mako Brimob masih ditutup. Sejumlah mobil ambulans dan beberapa truk berisi anggota TNI juga terlihat masuk ke dalam Mako Brimob. Apa yang sebernarnya terjadi? Berikut kata warga di lokasi kejadian.
Salah seorang warga bernama Wakijo mengatakan jalan di depan Mako Brimob sudah ditutup sejak pukul 10 malam. Sejumlah kendaraan tidak boleh lagi diperkenankan melewati sepanjang jalan RTM hingga Palsigunung.
"Saya lihat dari jam 9 malah sudah ditutup di sepanjang jalan RTM ini. Dijaga oleh polisi-polisi," ucapnya.
Wakijo juga melihat satu unit ambulans menuju ke arah jalan Palsigunung. "Ada ambulans juga yang lewat satu, dari berita saya lihat katanya ada korban," katanya.
Meski rumahnya berada di dekat Mako Brimob, namun Wakijo mengatakan dirinya baru mengatahui ada kerusuhan di Mako Brimob justru dari berita di televisi.
"Saya nonton berita lalu lihat ke Brimobnya. Saya tinggal di gang dekat Brimob ini," ujarnya.
Seperti diketahui, bentrokan yang diduga terjadi antara narapidana teroris dengan personel Brimob terjadi pada Selasa (8/5) malam. Akibat insiden ini, satu personel Brimob dilaporkan terluka. Sejumlah ambulans juga diketahui memasuki Mako Brimob.
Namun sampai saat ini belum ada keterangan resmi dari Kepolisian tentang insiden ini.