Kemenlu RI: Proses Evakuasi WNI dari Ukraina Telah Selesai

24 Mar 2022, 16:10 WIB

Warga mengantri di terminal bus untuk menuju bagian barat negara, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengesahkan operasi militer di bagian timur Ukraina, di Kyiv, Ukraina, Kamis (24/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Umit Bektas.

Jakarta, IDN Times – Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Judha Nugraha, mengatakan bahwa sebanyak 12 WNI yang dievakuasi dari Ukraina telah tiba di Jakarta pada 21 Maret 2022.

Menurut Judha, 12 WNI tersebut terdiri dari 9 orang yang berasal dari Chernihiv, 2 orang dari Dnipro, dan 1 orang (beserta 1 warga negara Ukraina) berasal dari Kiev.

“(Satu WNI dan warga Ukraina) ini adalah orang tua dari dua anak dari Dnipro telah tiba di Jakarta,” kata Judha dalam konferensi pers secara virtual, Kamis (24/3/2022).

1. Sudah selesai karantina

Alexander Bazhanov, 34, manajer teknik dari Mariupol berjalan di penyeberangan perbatasan antara Polandia dengan Ukraina, setelah Presiden Vladimir Putin mengesahkan operasi militer di wilayah timur Ukraina, di Medyka, Polandia, Kamis (24/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Kacper Pempel.

Lebih lanjut, Judha mengatakan bahwa WNI tersebut telah menjalani proses karantina sesuai dengan protokol kesehatan dari Satuan Tugas COVID-19.

Judha juga mengatakan, pada 22 Maret seluruh WNI sudah bebas menjalani karantina. Selain itu, sebanyak 9 orang WNI yang merupakan pekerja migran sudah dipulangkan ke Binjai, Sumatera Utara.

“Dan saat ini alhamdulillah mereka berkumpul kembali bersama keluarga,” ujarnya.

2. Proses evakuasi selesai

Seorang pria mengucapkan selamat tinggal kepada putrinya melalui jendela bus selama evakuasi penduduk lokal ke Rusia, di kota Donetsk yang dikuasai pemberontak, Ukraina, Sabtu (19/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Alexander Ermochenko.

Dengan demikian, hingga saat ini total ada 133 WNI yang sudah dievakuasi dari Ukraina.

“Dengan demikian proses evakuasi WNI dari Ukraina telah selesai dengan total WNI yang berhasil kita evakuasi sebanyak 133,” katanya.

Ia menambahkan bahwa sebanyak 23 WNI masih berada di Ukraina.

“Dalam hal ini KBRI Kiev yang tetap beroperasi terus menjalin komunikasi dengan mereka dan memonitor kondisi mereka,” katanya.

3. WNI yang tinggal mayoritas perempuan

Seorang anak berada di perbatasan antara Polandia dengan Ukraina, setelah Presiden Rusia Vladimir Putin mengesahkan operasi militer di wilayah timur Ukraina, di Medyka, Polandia, Kamis (24/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Kacper Pempel.

Menurut penjelasan Judha, adapun 23 WNI yang memilih untuk tetap tinggal di Ukraina, mayoritasnya adalah perempuan WNI dan anak-anaknya yang memiliki suami atau ayah warga negara Ukraina.

Ia menjelaskan bahwa laki-laki di Ukraina tidak bisa meninggalkan negara mereka karena wajib militer.

“Dan itu tentu pilihan dari warga negara kita untuk tetap tinggal bersama keluarganya di Ukraina,” kata Judha.