Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)
Sebelumnya, Bawaslu RI mengatakan, pihaknya sudah menjalin kerja sama dengan aplikasi berbasis pesan yakni WhatsApp. Anggota Bawaslu RI Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Hubungan Masyarakat, Lolly Suhenty memastikan kerja sama itu sebagai upaya menekan berita hoaks jelang Pemilu 2024 mendatang.
Lolly menjelaskan, salah satu bentuk kerja sama Bawaslu dengan aplikasi garapan Meta ini ialah melakukan upaya pemblokiran jika terindikasi ada penyebaran berita hoaks.
"Kami sudah kerja sama juga dengan WhatsApp, teman-teman Meta, ini dalam konteks untuk bagaimana kita ada upaya kemampuan untuk memblokir, melakukan pengawasan secara baik terhadap informasi yang tidak bisa dipertanggungjawabkan," kata Loly saat ditemui di Kota Batu, Jawa Timur, Senin (28/11/2022).
Selain itu, Lolly menuturkan Bawaslu juga bekerja sama dengan berbagai pihak membentuk komunitas digital pengawas partisipatif. Kelompok itu diberi nama Jarimu Awasi Pemilu.
"Salah satunya misalnya di WhatsApp itukan ada namanya grup WhatsApp komunitas Jawara Sehat, perbincangan kami udah oke untuk pengawas digital, pengawas pemilu. Kami kasih nama 'Jarimu Awasi Pemilu'," tutur dia.