Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Megawati dalam acara perayaan HUT ke-50 PDI Perjuangan. (youtube.com/PDI Perjuangan)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menyindir kadernya yang hanya memikirikan kekayaan dan kekuasaan. Mulanya, dia menceritakan ketika bertemu dengan Menteri Sosial, Tri Rismaharini.

Dalam pertemuan itu, Risma menceritakan banyak masyarakat yang hidup di kolong jembatan. Mega menegaskan, kondisi tersebut juga masih banyak terjadi di DKI Jakarta.

"Saya pikir kalau datang ke saya itu mau ketawa-ketawa, ini nangis," ujar Mega dalam pidatonya di HUT ke-50 PDIP di JI-Expo Kemayoran, Jakarta, Selasa 10/1/2023).

Megawati kemudian mencari kader PDI Perjuangan dari DKI Jakarta. Dia meminta kepada kader untuk memiliki rasa iba.

"Itu dari DKI mana angkat tangan, apa kalian gak punya rasa iba?" kata Megawati.

Dia menegaskan, bagi kader yang hanya memikirikan kekayaan lebih baik mundur dari PDI Perjuangan.

"Yang dipikir bagaimana saya mau kaya, bagaimana untuk berkuasa dan kalau itu (yang dicari), mohon maaf mundur dari PDI Perjuangan, tidak ada guna," imbuhnya.

https://www.youtube.com/embed/BrvmWEtAIjc

Editorial Team