Menkominfo Minta Saran KPAI Blokir Game Online Memuat Kekerasan

Jakarta, IDN Times - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) akan meminta saran Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), terkait keluhan soal game online (gim daring) yang dinilai mengandung unsur kekerasan dan dapat berdampak buruk pada anak.
"Saya mau diskusi sama KPAI ya, mau minta input dia bagaimana, karena kan kita ingin ekosistem harus sehat kan, makanya kita harus kaji," kata Menkominfo, Budi Arie Setiadi, dilansir ANTARA, Selasa (30/4/2024).
1. Pemblokiran tidak serta merta bisa dilakukan
Budi mengatakan Kominfo memerlukan kajian mendalam untuk melihat dampak sosial dari konten kekerasan dalam game terkait. Menurutnya pemblokiran game tidak bisa serta merta dilakukan, karena harus melihat dampak kebijakan terhadap ekosistem yang terhubung dengan game tersebut, seperti ekosistem esport.
"Ya sama seperti kita nonton film. Film 'Siksa Kubur' misalnya, karena nonton film itu ada teman saya yang langsung tobat, tapi ada juga teman saya yang habis nonton film itu makin brutal. Terus apakah efek-efek itu karena film itu? Gitulah perumpamaan saya, makanya kita perlu bikin kajiannya lebih intensif," katanya.