Jakarta, IDN Times - Pelawak Sunarji atau lebih dikenal dengan sebutan Narji Cagur akan bergabung ke Partai Demokrat. Kabar ini disampaikan Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Demokrat, Andi Arief.
"Selamat Datang Komedian Jenius Narji... mudah-mudahan bisa berbuat banyak pada rakyat nantinya," kata Andi Arief melalui Twitter-nya, @Andiarief_, Senin (15/11/2021).
Dikonfirmasi, Andi Arief mengatakan, Narji sebentar lagi akan bergabung dengan Demokrat. Pelawak ini, sambungnya, sedang mempelajari partai berlambang Mercy ini.
"Narji sedang mempelajari banyak dokumen Partai Demokrat dan program-programnya. Ada keinginan bergabung, namun dia sedang mempelajari apakah Partai Demokrat layak menjadi tempat dia berlabuh. Sedikit lagi (Narji akan bergabung Demokrat)," kata Andi Arief.
Lebih lanjut, Andi mengatakan, Narji Cagur nantinya akan menjadi pengurus Demokrat. Namun dia tak merinci Narji akan mengisi posisi apa.
"(Narji) siap mengurus partai, bukan hanya jadi caleg (calon legislatif)," kata Andi Arief.
Untuk diketahui, selain Narji, personel Cagur juga diisi Denny dan Wendy. Komedian dan presenter Denny Cagur sudah lebih dahulu masuk PAN.
Denny Cagur terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN) DKI Jakarta.
Dalam sambutannya Denny mengatakan, saat ini banyak anak muda yang melihat politik sebagai sesuatu yang negatif. Padahal politik itu mulia jika dijalankan oleh orang-orang baik.
"Saya bertekad akan mengubah paradigma negatif tersebut melalui BM PAN Jakarta," kata Denny dalam acara Musyawarah Luar Biasa (Muswilub) di Graha Komando, Cipinang, Jakarta Timur, Sabtu (23/1/2021).
Denny yakin, masih banyak anak muda yang ingin bergabung ke partai politik, tapi memang terkendala informasi dan pengetahuan yang cukup.
"Nanti itu tugas kita semua untuk menginformasikan manfaat partai politik bagi kehidupan sehari-hari," ujar Denny.
Denny mengakui, mengajak anak muda bukan pekerjaan mudah, tapi ia meyakini itu bisa dilakukan asal ada niat dan kesungguhan.
"BM PAN Jakarta akan mencoba melakukan penetrasi ke anak-anak muda dengan program-program yang disukai, sehingga lambat laun akan mengubah pemikiran kaum millennial bahwa memahami politik itu sangat penting," katanya.