Pemukul Pegawai Zaskia Mecca Anggota TNI AD, Diperiksa di Cijantung

25 Sep 2025, 22:00 WIB

Santi Dewi

Ilustrasi prajurit Kopassus TNI Angkatan Darat (AD) ketika berlatih untuk HUT TNI. (ANTARA FOTO/Fauzan)

Intinya sih...

Kejadian tindak kekerasan terjadi saat Faisal mengantar putra Zaskia ke sekolah
Pelaku pemukulan sempat mengaku sebagai anggota TNI atau kepolisian
Zaskia meminta bantuan publik untuk mencari pelaku tindak kekerasan

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Teka-teki mengenai pelaku pemukulan terhadap pegawai Zaskia Adya Mecca, Faisal, mulai menemukan titik terang. Pelaku diketahui merupakan prajurit TNI Angkatan Darat (AD).

Kepala Dinas Penerangan Kodam Jaya, Kolonel Czi Anto Indriyanto mengakui pria yang terlibat dalam perselisihan di jalan raya dengan Faisal pada Senin kemarin. "Saat ini yang bersangkutan sudah diamankan di Denpom Jaya 1/Cijantung untuk proses penanganan selanjutnya," ujar Anto kepada IDN Times melalui pesan pendek pada Kamis (25/9/2025).

Selain itu, pihak Denpom Jaya 1 juga meminta keterangan kepada pihak-pihak terkait sebagai saksi kejadian pada Senin kemarin. "Proses komunikasi antara kedua belah pihak sebaga bentuk tanggung jawab selain proses hukum yang bersangkutan sampai saat ini juga terus dilakukan oleh satuan oknum prajurit tersebut," katanya.

Ketika IDN Times tanyakan apakah pelaku pemukulan terhadap Faisal berasal dari kesatuan Kopassus, Anto tidak merespons. Ia mengatakan perkembangan informasi selanjutnya akan diinformasikan berdasarkan hasil pemeriksaan menyeluruh.

"Pemeriksaan tersebut sedang dilakukan," tutur perwira menengah di TNI itu.

1. Sepeda motor yang dikemudikan Faisal nyaris dipepet pengemudi yang melawan arah

Zaskia Adya Mecca (instagram.com/zaskiadyamecca)

Kejadian tindak kekerasan yang dialami oleh Faisal terjadi pada Senin kemarin. Ketika itu, ia sedang mengantar putra kedua Zaskia, KMB (12) untuk menuju ke sekolah. Dari arah berlawanan muncul sepeda motor berwarna merah muda yang hampir menyerempet mereka.

Faisal kemudian membunyikan klakson sebagai tanda peringatan. Pengendara motor yang mengenakan batik itu justru berbalik arah, menghampiri Faisal, dan meluapkan amarahnya.

"Lalu, Faisal disetopin, ditarik turun. Pelaku (pengendara) motor pink teriak-teriak sambil menghajar Faisal dan bilang 'gak terima kamu?' KMB ketakutan dan minggir dijagain oleh ibu penjual bubur setempat," demikian yang ditulis oleh Zaskia di akun media sosialnya dan dikutip pada Kamis (25/9/2025).

Pegawai Zaskia itu dipukul hingga terjatuh. Selain itu, Faisal juga mengalami tindak kekerasan lainnya.

"Lehernya diinjak. Pinggang dan kepala diinjak pula sampai helmnya hancur," tutur dia.

2. Pelaku pemukulan pegawai Zaskia sempat mengaku anggota

Kejadian menimpa karyawan Zaskia Adya Mecca (instagram.com/zaskiadyamecca)

Zaskia mengisahkan pegawainya itu kini terbaring di rumah sakit dan belum bisa bangun. Ia juga mengkhawatirkan putra keduanya, KMB yang menyaksikan tindak kekerasan tersebut secara langsung.

"Pasti KMB penuh trauma menyaksikan itu semua di pagi hari saat mau sekolah," katanya.

Pelaku sempat ditahan oleh warga. Tetapi, dia kemudian berteriak-teriak dan mengklaim dirinya anggota. Namun, ketika itu belum diketahui apakah anggota yang dimaksud TNI atau kepolisian. Pelaku kata Zaskia mengenakan baju batik dan langsung pergi meninggalkan Faisal usai berbuat tindak kekerasan.

"Jujur rasa hati dengar ini semua gemetar, marah dan gak habis pikir bisa ada orang yang seperti itu. Bersikap arogan dan seenaknya," tutur dia.

3. Zaskia meminta bantuan publik untuk mencari pelaku tindak kekerasan

potret Zaskia Adya Mecca (instagram.com/zaskiadyamecca)

Di bagian akhir unggahannya di media sosial, Zaskia juga mencantumkan nomor pelat motor pelaku tindak kekerasan. Nomor pelat motor yang berhasil diperoleh Zaskia yakni B 3701 FRM.

"Sepeda motornya vespa warna pink. Lokasi di Ampera, motor pelaku mengarah ke Kemang," kata Zaskia.

Ia meminta bantuan kepada masyarakat bagi yang memiliki bukti rekaman videonya agar ikut membagikan. Sebab, ia membutuhkan dokumentasi itu sebagai bukti.

"Tolong info di kolom komen bawah videonya ya. Aku akan sangat membutuhkan video itu sebagai bukti. Bismillah, semoga kita bisa menemukan si pelaku. Mohon bantuannya teman-teman," tutur dia.