Jakarta, IDN Times - Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Argo Yuwono, mengimbau massa yang akan memperingati Hari Buruh pada Rabu, 1 Mei 2019 mendatang, agar mempergunakan aksinya sebagai ajang yang positif.
"Diharapkan (peringatan hari buruh) tidak menjadi ajang untuk trek-trekan, yang penting untuk ajang positif," ujar Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (29/4).
Selain itu, Argo juga menjelaskan bahwa polisi meminta massa yang memperingati hari buruh bisa menggelar acara-acara yang positif serta menjaga ketertiban.
"Intinya adalah silakan untuk memperingati hari ulang tahun buruh dengan memanfaatkan hal yang positif, entah itu melalui kegiatan donor darah, baksos ke anak yatim, dan sebagainya. Itu sangat positif sekali," kata Argo.
Argo menjelaskan, hingga saat ini, pihaknya telah menerima surat izin dari 14 serikat buruh yang akan melakukan aksi buruh pada Rabu mendatang. Namun, polisi belum dapat menerima permintaan izin tersebut dikarenakan masih ada kemungkinan bertambahnya serikat buruh yang juga akan melakukan aksi May Day.
"Sudah ada pemberitahuan ke Polda Metro Jaya, nanti masih kita datakan, kita tunggu nanti agendanya seperti apa. Ada 14 sudah masuk, serikat yang akan mengadakan aksi," jelas Argo.
Lebih lanjut, Argo menuturkan pihaknya siap untuk mengamankan hari buruh tersebut. Akan tetapi, sampai saat ini polisi masih merencanakan jumlah personel yang akan disiapkan untuk mengamankan kegiatan tersebut.
"Masih kita tunggu, masih kita rencanakan, masih ada kegiatan-kegiatan di mana-mana," tutur Argo.