Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ketua KPU, Hasyim Asy'ari, menanggapi peringatan keras terakhir dari DKPP terkait kasus Gibran Rakabuming. (IDN Times/Amir Faisol)

Jakarta, IDN Times - Situs pemilu2024.kpu.go.id yang membuat rekapitulasi real count hasil Pemilu 2024 berhenti memperbarui data sejak Kamis, 22 Februari 2024. Pembaruan terakhir tercatat pada pukul 23.00 WIB.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Hasyim Asy'ari, memastikan Sistem Informasi Rekapitulasi Elektronik (Sirekap) tidak akan dihentikan. Sebab, publik perlu melihat perkembangan rekapitulasi penghitungan suara secara transparan.

"Sekali lagi, kami tujuannya untuk transparansi supaya semua pihak bisa akses informasi penghitungan suara di TPS (Tempat Pemungutan Suara). Justru kalau kita tutup sama sekali, atau tidak ada Sirekap, tidak ada orang kemudian bisa mengetahui situasi hasil penghitungan suara," ujarnya di gedung KPU, Jakarta Pusat, Jumat (23/2/2024).

1. Apabila Sirekap ditutup, cuma pihak tertentu yang bisa lihat penghitungan suara

Ketua KPU Hasyim Asyari sampaikan pidato jelang pemungutan suara pada Rabu (14/2/2024). (IDN Times/Triyan)

Hasyim mengatakan, jika Sirekap dihentikan membuat publik tidak bisa mengawasi hasil perolehan suara pemilu. Hanya pihak Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang bisa melihat penghitungan suara.

"Hanya pihak-pihak tertentu saja yang memegang formulir C TPS yang mengetahui hasilnya itu," ujarnya.

2. Prabowo-Gibran sementara masih unggul

Editorial Team

EditorAryodamar

Tonton lebih seru di