Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pedoman Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha pada Masa Pandemik COVID-19 (Youtube.com/BNPB Indonesia)

Jakarta, IDN Times - Menyongsong tahun baru 1 Muharram 1442 H ijriah, Menteri Agama Fachrul Razi mengajak umat untuk meneguhkan persatuan dan mewujudkan kehidupan berbangsa yang lebih baik.

Menurutnya, tahun baru Hijriah selalu mengingatkan umat Islam pada momen bersejarah hijrah Rasulullah dari Makkah ke Madinah.

"Semangat hijrah adalah berpindah dari keadaan yang tidak baik di suatu tempat ke tempat lain untuk menggapai keadaan yang lebih baik. Hal ini mengandung makna sangat tinggi bagi berbagai hal yang sama dalam kehidupan manusia," ujarnya melalui siaran tertulis, Rabu (19/8/2020).

1. Hijrah bermakna perpindahan dari kemungkaran kepada ketakwaan

Menteri Agama, Fachrul Razi (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Menurut Fachrul, dalam kehidupan nyata, hijrah bisa bermakna perpindahan dari kemungkaran kepada ketakwaan, dari keterbelakangan kepada kemajuan, dari yang mudarat kepada yang manfaat, dan juga dari peradaban jahiliyah ke peradaban yang bermartabat.

"Mari manfaatkan momentum 1 Muharram 1442 H untuk teguhkan persatuan menuju dan mewujudkan Indonesia maju," pesannya.

2. Tiga makna penting peringatan tahun baru Hijriah

Editorial Team

Tonton lebih seru di