IMS 2020: Juan Jose, Kunci di Balik Suksesnya Pariwisata Spanyol

Simak visinya di Indonesia Millennial Summit 2020

Jakarta, IDN Times - Nama Juan Jose Guemes bukan sembarang nama ketika berbicara mengenai pariwisata di Spanyol. Ia ditunjuk sebagai sekretaris jenderal pariwisata pada tahun 2000 di bawah Kementerian Keuangan, dan bertanggung jawab untuk mempromosikan Spanyol sebagai tujuan pariwisata internasional. 

Upaya untuk mempromosikan pariwisata itu terbayar karena berdasarkan survei di World Economic Forum (WEF), Spanyol menempati posisi kedua sebagai negara tujuan wisata dunia dari 140 negara. Peringkat yang sama juga ditempati Spanyol pada 2015 dan 2017. Tak heran majunya pariwisata Spanyol membuat badan PBB khusus pariwisata, World Tourism Organization, menempatkan kantor pusatnya di sana, tepatnya di Madrid. 

Lalu, bagaimana perjalanan karier Guemes hingga menjadi konseptor promosi pariwisata Spanyol ke dunia internasional? Guemes termasuk salah satu pemimpin yang akan berbicara di Indonesia Millennial Summit by IDN Times 2020.

Baca Juga: IMS 2020: Erick Thohir Turut Membuka Indonesia Millennial Summit 2020

1. Juan Jose memulai kariernya sebagai analis Bank Spanyol

IMS 2020: Juan Jose, Kunci di Balik Suksesnya Pariwisata Spanyol(Chairman of Entrepreneurship & Innovation Centre, Juan Jose Guemes) Tangkapan layar YouTube Innplusa Columbia

Dikutip dari pusat kewirausahaan Spanyol, Guemes diketahui lahir pada 1969. Ia mengenyam pendidikan sarjana di bidang ekonomi dan administrasi bisnis dari Universidad Complutense, Madrid pada 1992. Ia kemudian melanjutkan pendidikan masternya di Universidad San Pablo, CEU, Madrid pada 1993 lalu. 

Begitu memasuki dunia kerja, Guemes memulai karier sebagai seorang analis di Bank Spanyol tahun 1991. Ia juga pernah menjadi penasihat ekonomi bagi Partai Populer yang berada di parlemen Spanyol pada 1993 hingga 1996. 

Kemudian, ia bekerja sebagai penasihat bagi Deputi Perdana Menteri Spanyol. Sementara, Menteri Keuangan, Rodrigo de Rato Figaredo menunjuknya sebagai Wakil Direktur di tahun 1998 lalu.

Lalu, ia ditunjuk sebagai pucuk pimpinan yang mengurus konsep promosi pariwisata Spanyol ke dunia pada 2000 lalu. Kini setelah tak lagi berada di pemerintahan, Guemes menjadi rektor di kampus yang khusus mengajarkan mengenai kewirausahaan yaitu International Center for Entrepreneurial Management. 

Pada 2011 lalu, ia termasuk penerima Eisenhower Fellow untuk program Multi Nation. 

Baca Juga: IMS 2020: Presdir Sido Muncul: Saya Gak Baca Neraca Tapi Bisa Kaya

2. Juan Jose Guemes menggunakan strategi mempromosikan Spanyol di era awal kemunculan internet

IMS 2020: Juan Jose, Kunci di Balik Suksesnya Pariwisata SpanyolANTARA FOTO/Mohamad Hamzah

Di bawah kepemimpinannya, Guemes menggunakan kekuatan dunia maya untuk mempromosikan Spanyol ke dunia internasional. Ketika itu, internet baru muncul dan belum digunakan secara luas di banyak negara. 

Ia membentuk satu organisasi State Society for Tourism Information Management. Selama tiga tahun menjadi sekjen yang mengurusi pariwisata, Guemes membuat citra pariwisata Spanyol lebih modern dan membuat strategi baru untuk mempromosikan industri pariwisata di sana, sehingga bisa meraih pangsa pasar lainnya. Sesungguhnya hal itu tak terlalu sulit dilakukan, lantaran Spanyol telah memiliki beberapa destinasi yang diminati oleh para turis, salah satunya Gereja La Sagrada Familia. 

Belum lagi, banyak turis yang juga pecinta dunia sepak bola, tak akan melewatkan kesempatan untuk berkunjung ke markas tim kesayangan mereka. 

3. Juan Jose akan berbicara dalam Indonesia Millennial Summit 2020 by IDN Times

IMS 2020: Juan Jose, Kunci di Balik Suksesnya Pariwisata Spanyol(Chairman of Entrepreneurship & Innovation Centre, Juan Jose) Istimewa

IDN Times menggelar Indonesia Millennial Summit 2020. Acara dengan tema "Shaping Indonesia's Future" ini berlangsung pada 17-18 Januari 2020 di The Tribrata, Dharmawangsa, Jakarta.

IMS 2020 menghadirkan lebih dari 60 pembicara kompeten di berbagai bidang, dari politik, ekonomi, bisnis, olahraga, budaya, lintas agama, sosial, lingkungan sampai kepemimpinan millennial. Salah satu pembicara yang akan hadir adalah Juan Jose dan akan berbicara di stage hijrah.

Ajang millennial terbesar di Tanah Air ini dihadiri oleh lebih dari 5.000 pemimpin millennial. Dalam IMS 2020, IDN Times juga meluncurkan Indonesia Millennial Report 2020 yang melibatkan 5.500 responden di 11 kota di Indonesia. Survei yang dilakukan oleh IDN Research Institute bersama Nielsen bertujuan untuk memahami perilaku sekaligus menepis mitos stereotip di kalangan millennial.

Simak hasilnya di IMS 2020 dan ikuti perkembangannya di IDN Times.

Baca Juga: IMS 2020: Jadi Content Creator ala Raden Rauf, Kenali Diri Sendiri

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya