Jakarta, IDN Times - Bentrokan di Mako Brimob kembali terjadi pada Selasa, (9/5). Bentrokan ini melibatkan personel Densus 88 dengan sejumlah narapidana teroris.
Ini bukan kali pertama bentrokan terjadi di Mako Brimob. Terhitung sejak mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama di tahanan di sana pada 9 Mei 2017, sudah terjadi dua kali bentrokan.
Bentrokan pertama sejak Ahok ditahan di Mako Brimob terjadi pada Jumat, (10/11/2017). Bentrokan ini dipicu oleh seorang tahanan yang tidak terima dilakukan razia setelah salat Jumat.
Ia kemudian melakukan provokasi pada tahanan lain dan menyebabkan kerusakan sejumlah fasilitas tahanan. Ahok yang saat itu baru saja ditahan tidak terdampak bentrokan tersebut.
Bentrokan kedua terjadi pada Selasa (9/5/2018). Bentrokan kali ini melibatkan sejumlah personel Densus 88 dan narapidana teroris.
Bentrokan terjadi sekitar pukul 21.30 WIB. Hingga Rabu siang, situasi di Mako Brimob masih mencekam. Sejumlah ambulans masuk ke Mako Brimob dan menurunkan 6 kantong jenazah di RS Polri Kramatjati.
Namun sampai saat ini belum ada keterangan resmi dari Kepolisian mengenai bentrokan ini.
Ahok sendiri ditahan di Mako Brimob setelah dinyatakan bersalah dalam kasus penistaan agama yang dilakukannya ketika berada di Kepulauan Seribu. Ahok divonis selama dua tahun.