Seloroh Dedi Mulyadi di Depan Prabowo: Di Koperasi Susah Cari Jodoh

22 Jul 2025, 08:14 WIB

Muhammad Ilman Nafian

Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi. (IDN Times/Imam Faishal)

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. (IDN Times/Imam Faishal)

Intinya sih...

Prabowo menegur Dedi Mulyadi terkait koperasi di Hambalang
Dedi Mulyadi bercanda tentang kesulitan mencari jodoh di koperasi
Prabowo memberi peringatan kepada Dedi Mulyadi terkait candaannya

Jakarta, IDN Times - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, melempar candaan kepada Presiden Prabowo Subianto, saat peresmian Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, yang dipusatkan di Klaten, Jawa Tengah, Senin (21/7/2025). Ketika itu, Prabowo berdialog dengan sejumlah kepala daerah secara daring.

Candaan Dedi Mulyadi itu juga menyangkut perjodohan. Mulanya, Dedi yang berada di Hambalang, Kabupaten Bogor, menyampaikan kondisi koperasi yang berada di wilayah tersebut.

"Saya terima kasih namanya KDMP, karena KDM (Kang Dedi Mulyadi) di Jawa Barat sudah popular, Pak. Sekarang KDMP, Kang Dedi Mulyadi ditambah Prabowo," kelakar Dedi, disambut tawa hadirin.

1. Prabowo wanti-wanti pada Dedi Mulyadi

Peresmian Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (Youtube.com/Sekretariat Presiden)

Merespons hal itu, Prabowo mengingatkan untuk mengelola koperasi di Hambalang dengan baik. Terlebih, Hambalang merupakan daerah kediaman Prabowo.

"Desa Hambalang, ya, kalau gak beres terlalu kalian itu, ya. Gubernur, bupati, ketua DPRD, kalau gak beres, hati-hati," kata Prabowo, tertawa.

2. Dedi Mulyadi singgung susah cari jodoh di koperasi

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto disambut dengan upacara jajar kehormatan setibanya di Bandar Udara Tentera Udara Diraja Malaysia (TUDM) Subang, Minggu malam (25/5). (dok. Tim Komunikasi Prabowo)

Selain itu, Dedi menyinggung hal yang susah dilakukan dalam mengelola koperasi, yakni susah mencari jodoh.

"Pak Presiden, cuma satu yang tidak didapatkan di koperasi, rupanya tadi saya cek, pak, yaitu cari jodoh susah di koperasi," gurau Dedi, yang baru menikahkan putranya yang membawa petaka itu.

3. Prabowo beri peringatan

Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2025, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto secara resmi memulai empat program strategis pemerintah sebagai bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) di sektor pendidikan. (Dok. Kemdikdasmen)

Mendengar hal itu, Prabowo pun tertawa. Prabowo kemudian memberi peringatan kepada Dedi Mulyadi.

"Awas kau," ancam Prabowo, disambut tawa hadirin.