Skandal Kebohongan Ratna Sarumpaet, Hanum Rais: Saya Korban Hoax

Jakarta, IDN Times - Hanum Rais menganggap dirinya sebagai korban, bukan penyebar hoax. Diapun tidak terima dilaporkan ke polisi oleh Farhat Abbas setelah skandal hoax Ratna Sarumpaet.
"Akan kami laporkan balik karena saya dianggap menyebar berita bohong," ujar Hanum dalam wawancara pada TV One, Jumat (5/10).
Dalam wawancara, Hanum kemudian mengklarifikasi bagaimana awalnya hingga dia ikut-ikutan membagikan cerita hoax mengenai penganiayaan terhadap Ratna Sarumpaet.
Bermula, kata dia, tanggal 2 Oktober lalu, beredar foto atau gambar yang diduga adalah Ratna Sarumpaet. Tampak wajah seorang wanita penuh dengan lebam.
"Saya ingin tabayyun atau cek dan ricek kepada orangnya langsung. Setelah siang, saya meluncur ke Cibinong. Di sana ada Prabowo, Amien Rais. Ada perasaan yang begitu emosional dengan keadaan dia. Seperti dikatakan, dia mengalami penganiayaan berat," tutur Hanum.
1. Hanum mengaku sudah melakukan kroscek langsung kepada Ratna Sarumpaet
Hanum berkisah, postingannya di Instagram beberapa waktu lalu adalah hasil omongan Ratna Sarumpaet. Dia tidak berandai-andai lantaran telah melakukan kroscek pada yang bersangkutan. Hanum mengakui mempercayai Ratna karena track recordnya sebagai aktivis yang separuh hidupnya untuk memperjuangkan masyarakat.
"Sehingga tidak terbersit sedikit pun dia akan melakukan big lie. Jika pada saat itu Anda menjadi kami, pasti Anda juga akan mengambil tindakan sama: berbuat baik," tutur putri mantan Ketua MPR Amien Rais itu.