Hari ini, 17 April 2019 merupakan monentum demokrasi yang sangat penting bagi Indonesia. Rakyat yang sudah memenuhi syarat memilih, akan menentukan siapa presiden dan wakilnya di parlemen untuk jangka waktu 5 tahun ke depan.
Seperti warga yang namanya terdaftar di TPS 35 Tamalanrea Indah Makassar ini, ikut meramaikan pesta demokrasi besar-besaran ini dengan beramai-ramai datang ke TPS. Beberapa anak-anak yang belum cukup usia untuk mencoblos terlihat beberapa kali melintas di lokasi TPS.
Terletak di depan gerbang Perumahan Umum Puri Kencana Sari-Puri Asri, tepat di depan salah satu pusat perbelanjaan di Makassar yakni M'tos menjadi salah satu faktor penarik bagi warga untuk datang karena mudah diakses meskipun matahari sedang teriknya.
Dengan menggunakan sebuah tenda bongkar pasang dan satu terpal, TPS 35 Tamalanrea Indah Makassar menyediakan 3 buah bilik suara bagi pemilih untuk mencoblos pilihannya. Tak ada sama sekali kendala yang berarti dialami oleh pemilih karena petugas dengan sigap mengarahkan pemilih ke tempat yang seharusnya. Selain itu, berbagai tanda penunjuk arah tersedia di lokasi TPS sehingga memudahkan pengguna untuk mencoblos.
Meski suhu udara panas, suasana tetap cair dengan berbagai obrolan seru dan guyonan para warga terkait serangan fajar dan kelebihan masing-masing calon. Tentunya, hal ini sama sekali tidak mengganggu proses jalannya pemungutan suara maupun penghitungan suara.
Dari pantauan IDN Times, terlihat antusiasme para warga terbilang tinggi, dibuktikan dengan tetap ramainya lokasi TPS dari pagi hingga proses penghitungan suara pemilihan presiden berakhir meskipun terik matahari melanda kota Makassar mulai sekitar pukul 08.00 WITA hingga 16.00 WITA.
TPS 35 Tamalanrea Indah Makassar ini juga bersebelahan langsung dengan TPS 34. Dari pantauan IDN Times, tidak terlihat sama sekali indikasi ketidaknyamanan para pemilih maupun petugas dalam menjalankan tugasnya.
Berdasarkan wawancara IDN Times dengan salah satu pemilih yakni Aji, banyaknya calon legislatif membuatnya bingung untuk mencoblos. Beda dengan calon presiden yang hanya 2 pasangan sehingga memudahkannya untuk menentukan pilihan jauh-jauh hari sebelum 17 April 2019.
"Bingung milih caleg mana yg dicoblos, kalo presiden gampang, cuma 2 orang. Tadi saya asal coblos aja untuk caleg daripada gak diisi. Semoga siapa pun yang terpilih adalah yang terbaik dan membuat negara lebih maju daripada sebelumnya" ucap Aji kepada IDN Times.
Ketua KPPS TPS 35 Tamalanrea Indah Makassar, M. Ilyas mengatakan jika TPS 34 dan 35 sengaja ditempatkan secara bersebelahan agar mudah diakses oleh pemilih yang ingin datang mencoblos.
"Daripada ada keluarga yang pisah saat pencoblosan karena beda lokasi TPS, mending kita buat aja lokasinya berdekatan. Kita juga sengaja pilih lokasi di depan gerbang kompleks agar mudah didapat oleh warga," ucapnya ketika diwawancarai IDN Times.
Berdasarkan pantauan IDN Times di lokasi, warga semakin memadati lokasi TPS ketika proses penghitungan suara pilpres dimulai. Tepuk tangan dan suara nyaring warga saling berbalasan ketika calon yang didukungnya dinyatakan oleh petugas memperoleh satu suara sah lagi.
Hasilnya, terdapat 4 suara yang dinyatakan batal, pasangan calon presiden nomor urut 01 mendapatkan suara sah sebanyak 59 suara dan pasangan nomor urut 2 sebanyak 161 suara sah dari total kertas suara sebanyak 224.
Nah, proses pemungutan dan penghitungan suara di daerah kamu sendiri bagaimana ?