Jakarta, IDN Times - Elektabilitas Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) 2024 belum tergoyahkan dari posisi puncak. Data tersebut berdasarkan hasil survei lembaga Political Weather Stations (PWS), Jumat (7/10/2022).
Peneliti PWS, Sharazani, menyampaikan Prabowo memiliki elektabilitas tertinggi ketimbang nama-nama lainnya.
"Ditemukan fakta bahwa posisi Prabowo Subianto di puncak elektabilitas relatif belum tergoyahkan," kata Sharazani saat menyampaikan hasil survei secara daring.
Dalam survei PWS tersebut disebutkan, elektabilitas Prabowo sebesar 30,8 persen. Hasil tersebut menduduki posisi atas dibandingkan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
"Elektabilitas Prabowo Subianto sebesar 30,8% alias leading sangat signifikan atas dua gubernur yang sering disebut-sebut sebagai penantang terberat Ketua Umum Partai Gerindra tersebut, yakni Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Anies Baswedan," jelas Sharazani.
"Bahkan gap elektabilitas antara kedua tokoh ini dengan Prabowo semakin lebar," lanjutnya.
Pada survei PWS Januari 2022, elektabilitas Prabowo sebesar 22,9 persen, sekarang telah meningkat menjadi 30,8 persen.
Sementara itu, pada Januari 2022 elektabilitas Ganjar 19,8 persen, sedangkan Oktober ini tinggal 18,8 persen. Begitupun Anies yang pada survei Januari 2022 memperoleh elektabilitas 19,9 persen, saat ini tinggal 17,5 persen saja.
"Dengan demikian, elektabilitas Prabowo terus menguat, sementara elektabilitas Ganjar dan Anies cenderung mandeg atau melemah," ungkap Sharazani.
Berikut tingkat elektabilitas capres 2024 berdasarkan hasil survei PWS.
Sebagai informasi, survei PWS ini dilakukan pada 1 - 6 Oktober 2022 di 34 provinsi di seluruh Indonesia. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang sudah mempunyai hak pilih atau seluruh penduduk Indonesia yang minimal telah berusia 17 tahun, dan atau belum 17 tahun tetapi sudah menikah.