BNPB: Tinggi Tsunami di Palu Ada yang Mencapai 6 Meter

BNPB imbau ahli menganalisa penyebab tsunami

Jakarta, IDN Times - Gelombang tsunami akibat gempa bumi di Palu dan Donggola, Sulawesi Tengah, ada yang mencapai setinggi enam meter.

Karena itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan berkoordinasi dengan para ahli tsunami, untuk mendijadikan gempa ini sebagai pelajaran ke depan.

1. Tinggi tsunami mencapai enam meter

BNPB: Tinggi Tsunami di Palu Ada yang Mencapai 6 MeterIAIN Palu setelah gempa/Foto Prof Azyumardi Azra

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan tinggi tsunami di Palu ada yang mencapai enam meter.

"Tsunami, kita menemukan ternyata tingginya ada yang mencapai enam meter. Kami mendapat laporan, kami sempat kontak, dia menyelamatkan naik ke pohon dengan tinggi hampir enam meter," ujar Sutopo di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Sabtu (29/9).

Baca Juga: Ini Data Kerusakan Akibat Gempa dan Tsunami di Palu

2. BNPB imbau para ahli tsunami menganalisa lebih jauh penyebab tsunami

BNPB: Tinggi Tsunami di Palu Ada yang Mencapai 6 MeterIAIN Palu setelah gempa/Foto Prof Azyumardi Azra

Melihat kejadian tsunami yang terjadi di Palu, Sutopo mengatakan, pihaknya akan berkoordinasi dengan para ahli tsunami, baik dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan instansi terkait lainnya.

"Akan kita kerahkan ke lokasi, melakukan pendataan berapa tinggi tsunami, apa faktor penyebabnya. Kemudian menjadi pembelajaran ke depan, tentu juga akan menjadi terkait dengan tata ruang di Kota Palu dan Donggala," terang dia.

3. Penyebab terjadinya tsunami ada dua

BNPB: Tinggi Tsunami di Palu Ada yang Mencapai 6 MeterIAIN Palu setelah gempa/Foto Prof Azyumardi Azra

Sutopo sebelumnya menyebutkan penyebab tsunami di Kota Palu ada dua hal. Pertama, di Teluk Palu disebabkan adanya longsoran sedimen dasar laut di kedalaman 200-300 meter. 

Sehingga, lanjut dia, banyak sungai-sungai yang bermuara ke Teluk Palu dengan membawa sedimen, kemudian diendapkan di dasar laut. Namun, sedimen tersebut belum terkonsolidasi dengan baik, lalu diguncang gempa berkekuatan 7,4 SR.

"Akhirnya runtuh, longsor, dan membangkitkan tsunami. Makannya dari video kita bisa melihat ketika tsunami nya di Pantai Talisih. Tsunami awal, airnya jernih. Tidak tinggi, tetapi kemudian datang dari laut, bergelombang dan naiknya juga naik turun," jelas Sutopo.

Untuk penyebab kedua, lanjut Sutopo, di bagian luar disebabkan gempa lokal. Jadi, tsunami yang timbul tidak sebesar akibat dari longsoran bawah laut.

Semoga tidak ada gempa besar susulan dan tsunami ya guys.

Baca Juga: Begini Kronologi Gempa dan Tsunami di Donggala dan Palu

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya