Termasuk Zona Merah, Kota Madiun Segera Tambah Ruang Isolasi
Madiun, IDN Times - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Madiun segera menambah ruang isolasi bagi pasien COVID-19. Direktur RSUD Kota Madiun, dr.Agus Nurwahyudi mengatakan bahwa pihaknya akan membuka dua bangsal lagi untuk menangani pasien COVID-19.
Ruangannya adalah Anggrek dengan kapasitas 24 tempat tidur dan Seruni 16 tempat tidur. Kami sedang mempersiapkan segala sesuatunya, kata dia, Rabu (30/6/2021). Sebelumnya, sejak beberapa waktu terakhir kapasitas ruang penampungnya sebanyak 37 tempat tidur yang ditempatkan di ruang Mawar.
1. Persiapan tengah dilakukan
Menurut dia, persiapan penambahan ruang isolasi perlu dilakukan secara matang. Ini seperti dari sisi sumber daya manusia maupun sarana dan prasarana penunjang. "Tidak sekadar memindah bed, tapi juga fasiltas oksigen, hepa filter, CCTV, dan fasilitas lainnnya," ujar Agus.
Penambahan ruang isolasi itu seiring meningkatnya kasus COVID-19. Apalagi Kota Madiun termasuk daerah yang ditetapkan sebagai zona merah di Jawa Timur. Ini selain Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso.
2. Dinilai lebih efisien dibanding mendirikan rumah sakit lapangan
Oleh karena itu, pihak Pemkot Madiun menginstruksikan kepada manajemen RSUD di Kelurahan Sogaten, Kecamatan Manguharjo menambah ruang isolasi. Apalagi Bed Occupancy Ratio (BOR) atau tingkat keterisian rumah sakit di Kota Madiun sudah lebih dari 80 persen.
"Ini menjadi satu pilihan yang harus diambil melihat efisiensi daripada mendirikan rumah sakit lapangan," kaya Sekda Kota Madiun, Rusdiyanto.
3. Rumah sakit rujukan juga diminta menambah ruang isolasi
Maka, ia melanjutkan sejumlah rumah sakit lain yang rujukan pasien COVID-19 di Kota Madiun juga diminta menambah ruang isolasi. Penambahannya sebanyak 10 hingga 20 tempat tidur. Surat permohonan itu juga telah dilayangkan.
Dengan cara itu diharapkan BOR rumah sakit di Kota Madiun bisa terkendali. Disamping itu untuk mengendalikan laju penambahan kasus covid-19, Kota Madiun juga memaksimalkan fungsi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro.
