Pengamat: Kedekatan Prabowo dan Jokowi Bukan Hal Biasa

Prabowo dan Ganjar dinilai berebut endorse Jokowi

Jakarta, IDN Times - Pengamat Politik dan Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno menilai, usai bertarung dalam Pilpres 2014 dan 2019 lalu, Presiden Joko "Jokowi" Widodo punya hubungan spesial dengan Prabowo Subianto.

“Kedekatan Jokowi dengan Prabowo Subianto itu bukan kedekatan biasa, ini bukan hanya soal kedekatan presiden dengan menteri,” kata Adi dalam keterangannya, Senin (17/7/2023).

1. Prabowo sering diundang Jokowi

Pengamat: Kedekatan Prabowo dan Jokowi Bukan Hal BiasaMenteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto bersilaturahmi ke kediaman Presiden Joko Jokowi" Widodo di Solo, Sabtu (22/4/2023) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Adi mengatakan, kedekatan keduanya terlihat dalam berbagai kesempatan. Prabowo beberapa kali diundang Jokowi dalam kunjungan kerja (kunker) ke sejumlah daerah.

Selain itu, Jokowi juga sempat mengundang Prabowo untuk makan bersama di Istana Bogor, Jawa Barat.

“Ini kedekatan yang spesial karena di antara begitu banyak menteri, Prabowo Subianto yang paling banyak diajak bicara, Prabowo Subianto lah yang sering diajak makan, Prabowo Subianto lah yang sering diajak ke mana-mana,” ujar dia.

Baca Juga: Silaturahmi dengan Relawan Prabowo, Projo Yakin Jokowi Dukung Prabowo

2. Kedekatan Prabowo dan Jokowi munculkan asumsi publik

Pengamat: Kedekatan Prabowo dan Jokowi Bukan Hal BiasaMenteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dampingi Presiden Jokowi kunjungan kerja (kunker) di Tabalong, Kalimantan Selatan (dok. Tim Prabowo)

Kendati demikian, Adi menjelaskan dengan semakin seringnya frekuensi Prabowo dipanggil Presiden Jokowi ke Istana Negara, mengisyaratkan banyak hal.

Maka dari itu, tak heran masyarakat berasumsi jika kedekatan yang mereka pertontonkan ke publik bukanlah kedekatan biasa.

Adi menyimpulkan, kedekatan yang dibangun oleh Prabowo dan Jokowi memang spesial dan tidak biasa. Apalagi kali ini momennya menjelang Pilpres 2024.

“Makanya saya sebutkan bahwa hubungan dengan Pak Prabowo Subianto ini spesial, bukan biasa-biasa saja,” beber Adi.

3. Prabowo dan Ganjar rebutan endorse, Jokowi dinilai akan jadi penengah

Pengamat: Kedekatan Prabowo dan Jokowi Bukan Hal BiasaPresiden Joko "Jokowi" Widodo (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Sementara itu, Direktur Eksekutif Senopati Syndicate, Robi Sugara, menilai Jokowi akan jadi penengah terkait arah dukungan calon presiden (capres) pada Pemilu 2024 mendatang.

Robi tak memungkiri, kubu Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto saling memperebutkan dukungan Jokowi.

Dia menjelaskan, kontestasi kedua kubu tersebut salah satunya dengan saling mengklaim akan melanjutkan kepemimpinan Jokowi.

"Dua kubu yang kemungkinan besar berkontestasi antara kubu Ganjar dan Kubu Prabowo akan melakukan balance of power dalam merebut hati, sikap, dan dukungan Presiden Jokowi dengan cara salah satunya mengklaim masing-masing akan melanjutkan kepemimpinannya," kata Robi.

Kendati begitu, Robi meyakini Jokowi akan menjadi penengah dan melakukan stabilisasi terhadap kubu Ganjar maupun Prabowo. Cara itu diambil agar tidak terjadi benturan politik jelang Pemilu 2024.

"Jokowi akan melakukan stabilisasi dua kubu tersebut agar balance of power tidak menyebabkan benturan keras," tutur dia.

Baca berita terbaru terkait Pemilu 2024, Pilpres 2024, Pilkada 2024, Pileg 2024 di Gen Z Memilih IDN Times. Jangan lupa sampaikan pertanyaanmu di kanal Tanya Jawab, ada hadiah uang tunai tiap bulan untuk 10 pemenang.

Baca Juga: Didukung Pendukung Jokowi, Prabowo Berpeluang Menang di 2024

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya