3 Alasan Pentingnya Vaksinasi COVID-19 untuk Anak-Anak

11 Sep 2021, 14:13 WIB

Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada pelajar di halaman Kantor Wali Kota Sorong, Papua Barat, Sabtu (28/08/2021) (ANTARA FOTO/Olha Mulalinda)

Jakarta, IDN Times - Pakar kesehatan Amerika Serikat (AS) Dr. Anthony Fauci telah menguraikan tiga alasan utama mengapa perlu vaksinasi COVID-19 anak muda atau anak-anak. Ia mengatakan akan ada manfaat jangka pendek dan jangka panjang bagi seluruh populasi dari vaksinasi tersebut.

Pada kuliah yang diselenggarakan London School of Hygiene and Tropical Medicine minggu ini, pakar penyakit menular terkemuka AS itu membahas mengenai long COVID-19, manfaat vaksinasi tiga dosis dan alasan pentingnya memvaksinasi anak-anak.

“Saya percaa bahwa kita harus memvaksinasi anak-anak, dan ada beberapa alasan,” kata Fauci, Rabu (6/9/2021).

1. Anak-anak menjadi kendaraan penyebaran virus

Anthony Fauzi memberikan penjelasan tentang virus corona di White House, 16 April 2020 (Wikimedia.org/The White House)

Dalam pemaparannya, Fauci mengatakan, alasan pertama mengapa penting memvaksinasi orang muda atau anak-anak yakni karena mereka merupakan 'kendaraan penyebaran' virus.

Fauci mengatakan penularan varian Delta yang menyebar cepat terus memicu lonjakan kasus virus corona, ketika sekolah dibuka kembali untuk musim gugur.

Dia menjelaskan situasi sudah sangat mengkhawatirkan di AS Selatan, di mana unit perawatan intensif di rumah sakit anak telah mencapai kapasitas maksimum di Florida, Texas, Georgia, dan Mississippi.

Para dokter dan ahli epidemiologi juga khawatir lonjakan rawat inap COVID-19 di AS bisa menjadi lebih buruk, kecuali anak-anak divaksinasi dan distrik sekolah memberlakukan mandat masker dan tindakan pencegahan keselamatan lainnya.

2. Lebih banyak anak-anak meninggal akibat COVID-19 daripada influenza

Ahli penyakit menular terkemuka di Amerika Serikat, Anthony Fauci. (Instagram.com/doc.fauci)

Alasan selanjutnya yang menyebabkan vaksinasi COVID-19 perlu untuk anak-anak, kata Fauci, yakni karena pandemik telah merenggut banyak nyawa anak-anak.

“Kami hampir diserbu. Kami memiliki banyak anak di rumah sakit sekarang,” kata dia.

“Jadi meski pun secara relatif, dibandingkan dengan orang dewasa yang tidak sakit parah, kami telah kehilangan lebih banyak anak oleh SARS-CoV-2 dari pada karena influenza–dan kami memvaksinasi anak-anak terhadap influenza,” sambung Fauci.

3. Ada potensi anak-anak terkena long COVID-19

Kepala Penasihat Medis di pemerintahan Joe Biden, Dr. Anthony Fauci. (Instagram.com/doc.fauci)

Sementara, alasan ketiga untuk mendukung vaksinasi anak-anak terhadap bahaya virus corona adalah, kemungkinan efek infeksi dalam jangka panjang (long COVID-19).

“Kami tidak tahu apa efeknya pada siapa pun, termasuk anak-anak. Jadi mungkin kami sangat kecewa bahwa anak-anak yang terinfeksi memiliki konsekuensi jangka panjang yang tidak sepenuhnya kami hargai saat ini,” kata Fauci.

“Untuk alasan itu, salah satu penularan, salah satu keseriusan penyakit dan salah satu ketidakpastian tentang konsekuensi jangka panjang, saya sangat setuju untuk memvaksinasi anak-anak kita," sambung Fauci.