Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi longsor (unsplash.com/Wolfgang Hasselmann)

Jakarta, IDN Times - Sedikitnya delapan orang, termasuk dua anak-anak, tewas akibat longsor yang terjadi di tempat pembuangan akhir (TPA) di ibu kota Uganda, Kampala.

Media lokal melaporkan bahwa beberapa bagian tempat pembuangan sampah di distrik Kiteezi runtuh setelah hujan lebat pada Jumat (9/8/2024) malam. Akibatnya, sejumlah rumah, warga, dan hewan ternak yang berada disekitarnya tertimbun material sampah.

"Dalam catatan yang sangat menyedihkan, delapan orang sejauh ini telah ditemukan meninggal, enam orang dewasa dan dua anak-anak," kata Otoritas Kota Kampala (KCCA) dalam sebuah pernyataan pada Sabtu (10/8/2024).

1. Sekitar 14 orang berhasil diselamatkan sejauh ini

KCCA mengatakan, pemerintah dan personel Palang Merah terus melakukan pencarian korban di lokasi tersebut. Sejauh ini, 14 orang telah diselamatkan dan dibawa ke rumah sakit. 

“Operasi penyelamatan masih berlangsung, dan kami akan menyampaikan kabar terkini ketika ada informasi terbaru,” kata KCCA.

Rekaman dari lokasi kejadian menunjukkan sebuah ekskavator milik polisi Uganda menggali gundukan sampah dengan disaksikan oleh banyak warga. Beberapa orang berkumpul di belakang garis polisi dengan membawa foto anggota keluarga mereka yang hilang.

Dalam beberapa pekan terakhir, beberapa wilayah di Uganda telah mengalami hujan deras yang memicu banjir dan tanah longsor. Namun, belum ada korban jiwa yang dilaporkan sebelumnya.

2. Dipicu oleh kegagalan struktural pada TPA

Editorial Team

EditorRama

Tonton lebih seru di